AYOSEMARANG.COM -- Cita-cita menjadi anggota DPR bukan hanya soal menduduki kursi legislatif, tetapi tentang keinginan untuk berkontribusi dalam perubahan nyata bagi masyarakat. Profesi ini menuntut kemampuan memahami kebutuhan publik, menyusun regulasi, hingga mengawasi jalannya pemerintahan. Karena itu, banyak siswa dan mahasiswa yang mulai merencanakan jalur pendidikan sejak awal agar lebih siap terjun ke dunia politik.
Walaupun tidak ada aturan yang mewajibkan calon anggota DPR berasal dari jurusan tertentu, latar pendidikan yang relevan dapat membantu memperkuat pemahaman tentang hukum, kebijakan publik, dinamika sosial, hingga teknik komunikasi. Selain menjadi modal intelektual, jurusan yang linier juga bisa memperkuat kredibilitas dan mempermudah proses membangun jaringan politik.
Bagi kamu yang bermimpi suatu hari duduk di parlemen, memilih jurusan yang tepat dapat menjadi langkah strategis. Berikut daftar jurusan kuliah yang paling linier dan mendukung perjalanan menuju dunia legislatif:
Baca Juga: 15 Prospek Kerja Jurusan Perpustakaan dan Sains Informasi yang Paling Dicari di Era Digital
1. Hukum
Jurusan ini paling sering dipilih karena pembahasannya langsung terkait dengan peraturan perundangan, sistem hukum, hingga proses legislasi. Latar belakang hukum membuat calon legislator lebih siap memahami subtansi undang-undang dan proses pembuatannya.
2. Ilmu Politik
Program studi ini membahas dinamika politik, perilaku pemilih, sistem pemerintahan, hingga strategi kampanye. Ilmu politik memberikan fondasi kuat bagi kamu yang ingin terjun ke dunia partai dan parlemen.
3. Administrasi Publik
Jurusan ini fokus pada manajemen pemerintahan, pelayanan publik, dan analisis kebijakan. Bekal tersebut sangat bermanfaat bagi anggota DPR karena tugasnya banyak berkaitan dengan evaluasi kinerja pemerintah dan perumusan kebijakan.
4. Ilmu Pemerintahan
Jika kamu ingin jurusan yang benar-benar linier, inilah salah satunya. Ilmu Pemerintahan mempelajari birokrasi, tata kelola negara, politik lokal, hingga proses pengambilan keputusan di pemerintahan.
5. Sosiologi
Politik tidak pernah jauh dari masyarakat. Lulusan sosiologi memiliki kemampuan menganalisis kondisi sosial, perilaku masyarakat, dan isu-isu publik. Ini menjadi kelebihan saat menyusun kebijakan berbasis data sosial.
6. Ilmu Komunikasi
Kemampuan berbicara di depan publik, mengelola pesan, membuat strategi komunikasi, dan membentuk citra sangat dibutuhkan oleh seorang politisi. Jurusan ini membantu kamu membangun kemampuan persuasi dan komunikasi politik.
7. Hubungan Internasional
Cocok bagi yang ingin memperdalam isu geopolitik atau fokus di komisi yang berhubungan dengan urusan luar negeri. Jurusan ini membekali wawasan diplomasi dan hubungan antarnegara.
8. Ekonomi
Banyak tugas DPR yang berkaitan dengan anggaran negara, analisis kebijakan ekonomi, dan pengawasan fiskal. Latar belakang ekonomi mempermudah kamu memahami pembahasan anggaran dan dampaknya pada masyarakat.
Baca Juga: Gubernur Ahmad Luthfi Sebut Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia Tercanggih