SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Kabar pelecehan seksual di lingkungan universitas kembali terjadi. Kali ini diduga terjadi di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Undip.
Seorang pengurus BEM FPIK Undip diduga melakukan pelecehan seksual kepada beberapa korban. Kini pengurus BEM FPIK Undip itu pun disebut-sebut telah diberhentikan secara tidak hormat dari BEM FPIK Undip Semarang.
Informasi awal pengurus BEM FPIK Undip melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah korbannya sempat diunggah oleh akun Instagram @bemfpikundip.
Dalam postingannya, BEM FPIK Undip memberhentikan secara tidak hormat kepada Kepala Bidang LHK BEM FPIK Undip 2022.
Postingan itu menyebutkan Kepala Bidang LHK FPIK Undip berinisial MZ diberhentikan secara tidak hormat usai melakukan pelecehan seksual kepada beberapa korban.
Dalam penjelasan BEM FPIK Undip, pelaku memeluk dan meraba bagian dada, memainkan bibir serta memainkan alat vital.
Kemudian pada korban lainnya, MZ memeluk, mencium bibir, meraba bagian dada dan sedikit membuka baju.
Kedua korban dilecehkan pelaku saat dalam kondisi tertidur.
Baca Juga: Diperiksa 12 Jam, Putri Candrawathi Tetap Ngaku Korban Pelecehan Seksual
Adapun laporan itu disampaikan korban pada 26 Juli 2022.
Kemudian 24 Agustus 2022, BEM FPIK Undip juga menerima laporan serupa dari beberapa korban lagi.
Atas hal tersebut, BEM FPIK Undip kemudian mengambil langkah tegas memberhentikan secara tidak hormat MZ dari Kepala Bidang Lingkungan Hidup dan Kemaritiman BEM FPIK Undip.
Informasi tersebut juga sempat viral di Twitter. Akun @undipmenfess mendapatkan ribuan retweet dan likes atas postingan terkait hal ini.