psis

(POKOKMEN PSIS) Mbah Yatno Part 2: Hafal Semua Nomor Punggung Pemain Mahesa Jenar

Rabu, 29 Desember 2021 | 19:29 WIB
Mbah Yatno punya banyak pengalaman unik dengan jersey PSIS Semarang. Dia juga hafal nomor punggung pemain dari masa ke masa. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

Selain nomor punggung, Mbah Yatno juga harus memastikan ukuran jersey masing-masing pemain.

Baca Juga: Susunan Pemain Indonesia vs Thailand Final Piala AFF 2020 Leg 1, Ini Strategi Khusus Shin Tae-yong

Dalam hal ini, Mbah Yatno pernah punya pengalaman kurang menyenangkan karena ditegur oleh pemain.

"Bruno Silva pernah marah karena ukuran jerseynya nggak sesuai," ungkapnya.

Kisah Mbah Yatno dengan jersey ini tidak hanya berhenti di situ saja.

Di tahun 2008, ketika sedang krisis keuangan, PSIS Semarang berangkat ke Papua dengan pemain yang ngepas.

Bahkan di momen itu, kiper PSIS Semarang Basuki Setyabudi sampai menjadi striker karena menggantikan Yohan Yoga Utama yang cedera.

"Saya sampai bawa jersey kuning yang tidak ada namanya. Jadi nama Basuki saya tulis pakai spidol. Wah itu kalau sekarang mungkin sudah jadi perkara," ungkapnya.

Di era 2000-an awal, bahkan tugas Mbah Yatno tidak hanya mengurusi jersey. Tetapi secara tidak langsung juga menjadi asisten pelatih.

Baca Juga: Mengapa Bendera Indonesia Tak Bisa Berkibar di Final Piala AFF 2020? Begini Penjelasannya

Kata Mbah Yatno, biasanya seusai pertandingan, dia juga mencatat hasil pertandingan.

"Ya, dulu juga mencatat siapa pencetak gol dan siapa saja yang dikartu kuning," paparnya.

Mbah Yatno kemudian purna tugas pada tahun 2019.

Saat masa-masa terakhir tugasnya, Mbah Yatno mengaku sering sakit-sakitan sehingga ia ingin berhenti.

Hingga akhirnya dia benar-benar memutuskan berhenti ketika tidak sanggup berjalan.

Halaman:

Tags

Terkini