PEDURUNGAN, AYOSEMARANG.COM - "Manajer dan pemimpin tim boleh berganti, tapi saya tak pernah diganti," ujar Suyatno atau yang akrab disapa Mbah Yatno eks Kitman PSIS Semarang, saat ditemui di rumahnya, Jalan Giri Mukti II, Tlogosari Wetan, Pedurungan.
Mbah Yatno jadi Kitman PSIS Semarang sudah sejak dari tahun 1995 sampai tahun 2019.
Selama tahun-tahun yang sibuk itu, posisi Mbah Yatno Kitman PSIS Semarang tidak pernah tergantikan.
Dari tahun ke tahun, Mbah Yatno begitu rajin merapikan perkakas latihan para penggawa Mahesa Jenar.
Tak hanya itu, ia juga menyiapkan jersey berdasarkan nomor punggung pemain.
Baca Juga: Hilangkan Penat, KB TK IT PAPB Eduwisata Alam ke Magelang
Bahkan dengan tulus mengais seragam kebanggan tim yang kotor terkena lumpur dan keringat untuk dicuci agar bersih dan siap pakai kembali.
Saat ditemui di rumahnya, Mbah Yatno sudah tak sekuat dulu lagi. Saat Ayosemarang.com tiba, dari teras rumah dia sudah menyapa ramah.
Dia menyapa sambil duduk di sebuah kursi dengan berpegangan pada tongkat penyangga.
Artikel Terkait
(POKOKMEN PSIS) Yusuf Sutan Mudo Part 1, Eks Wonderkid PSIS Langganan Timnas, Teman Satu Kamar Boaz Solossa
(POKOKMEN PSIS) Yusuf Sutan Mudo Part 2: Pensiun Dini di Usia 27 Tahun, Ambil Hikmah karena Cedera
(POKOKMEN PSIS) Momen Juara Perserikatan 1987 Part 1: Sepatu Sudaryanto Hilang Sampai Didatangi Calo Suap
(POKOKMEN PSIS) Momen Juara Perserikatan 1987 Part 2: Air Mata Kebahagiaan Tumpah di Bandara Ahmad Yani
(POKOKMEN PSIS) Cerita Elang Sumambar Part 1: Dokter Kawakan Mahesa Jenar, Pernah Jahit Kepala Suporter
(POKOKMEN PSIS) Cerita Elang Sumambar Part 2: Tangani Pemain Pura-pura Cedera dan Beberkan Rahasia Fofe Kamara
(POKOKMEN PSIS) Bambang Haryanto Part 1: Mulai Karier Jadi Bek Kanan dan Masih Kesal dengan Sepak Bola Gajah
(POKOKMEN PSIS) Bambang Haryanto Part 2: Pelatih Kiper PSIS Semarang, Tangani I Komang Putra dan Agus Murod