SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Kejadian kebakaran di TPA Jatibarang Semarang dikabarkan terus meluas sampai, Jumat 6 Oktober 2023 malam.
Adapun titik kebakaran di TPA Jatibarang Semarang ini melanda di area baru yakni Zona 3.
Diperkirakan luas lahan kebakaran di TPA Jatibarang Semarang lebih besar dibanding kebakaran yang terjadi pada 18 September lalu.
Baca Juga: Semarang Rasa Jepang, Bunga Tabebuya Bermekaran di Jalan Madukoro Raya Jadi Spot Foto Baru
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Semarang, Nurkholis menyebut, api masih berusaha dihadang agar tidak menyebar. Ada 10 armada yang dikerahkan untuk pemadaman.
"Kendalanya memang yang kita tangani cukup luas kemudian medannya, jalannya naik turun dan termasuk jalannya sempit juga sehingga yang bisa kita tangani lokasi-lokasi yang terjangkau, kemudian satu sisi kita sudah memprotek agar tak menyebar kemana-mana, yang jelas itu," ujarnya di TPA Jatibarang.
Nurkholis juga memperkirakan bahwa luas lahan yang terbakar sudah lebih luas dari kebakaran yang terjadi pada 18 September lalu. Saat itu api membakar zona 1 dan lahan eks pabrik pupuk PT Narpati.
Baca Juga: Kebakaran di TPA Jatibarang Semarang Terjadi Lagi, Mbak Ita Geregetan dan Paksa Damkar Stand By
"Luasannya kemungkinan ya mungkin lebih luas dari kemarin, kemarin kan bisa dikatakan 50 persen atau 60 persen dari 5 hektare," terangnya.
Kemudian dirinya juga telah mendapat informasi jika ada warga yang terjebak di TPA Jatibarang Semarang. Namun, menurutnya seluruh warga yang terjebak sudah dievakuasi.
"Jadi ini yang terakhir, sebenarnya kan tadi untuk pertama tadi mau dievakuasi semua, mungkin ada yang masih bertahan karena temannya lemas dan sebagainya, tapi alhamdulillah sudah terevakuasi semua," imbuhnya.
Baca Juga: Akun TikTok Ade Bhakti Diblokir, Diduga Hilangnya Akun Ada Pengaruh dari Sosok Ini
Tidak hanya itu, beredar di media sosial akibat kebakaran ini kepulan asap sisa kebakaran membumbung tinggi dan menjangkau sebagian area di Kota Semarang khususnya Jatingaleh.
Akibat adanya kepulan asap kebakaran TPA Jatibarang Semarang bahkan sampai menggangu jarak pandang sampai pada pagi tadi.
