SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Dinas Perhubungan (Dishub) Semarang memberikan penegasan kepada para pemilik truk di Pelabuhan Tanjung Emas atau yang selama ini memarkir armadanya di pintu empat Jalan Usman Janatin.
Penegasan itu dilakukan oleh Dishub, karena area parkir truk itu akan dibangun taman Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Plt Kepala Dishub Danang Kurniawan menyatakan meski menindak tegas, sebagai gantinya, Dishub menyediakan dua lokasi parkir truk yang berlalu Lalang di Pelabuhan Tanjung Emas.
Lokasinya di Eks Terminal Terboyo dan Kawasan Baruna di Marina Semarang.
Rencananya, dalam waktu dekat ini Pemerintah Kota Semarang membangun taman sepanjang 350 meter. Sehingga lokasi parkir truk dipindahkan.
“Lokasi penampungan truk sudah tersedia. Di eks Terminal Terboyo itu ada area parkir container, trailer. Truk truk bisa parkir disana. Lalu di Marina ada lahan parkir khusus Namanya baruna,” katanya saat sosialisasi pembangunan taman dan pemindahan lokasi parkir, pada Senin 13 November 2023.
Danang menambahkan fasilitas di dua lokasi itu terbilang aman, ada penjaga yang selalu siaga. Namun pemilik kendaraan akan dikenakan biaya parkir.
Baca Juga: UMK 2024 Kota Semarang Resmi Dikabulkan Naik, Besarannya Tertinggi di Jawa Tengah
“Kalau di Terboyo sehari full Rp 15.000. Yang baruna, juga ada tarif. Kita harap truk bisa bergeser. Disana juga ada lahan untuk bengkel,” terangnya.
Tidak hanya pembangunan taman, menurut Danang selama ini truk dan bengkel yang ada di Usman Janatin membuat wilayah tersebut terkesan kumuh.
Sementara dari Kepala DPU Kota Semarang Suwarto mengatakan jika pembangunan taman dimulai pekan ini.
Namun, saat ini bisa dikatakan terhambat karena masih terkendala sejumlah truk yang parkir di lahan Pembangunan serta adanya lapak pedagang dan bengkel.
Baca Juga: Ditangkap Polisi Asli, Polisi Gadungan di Semarang Buat Surat Permintaan Maaf
