KENDAL,AYOSEMARANG.COM -- Pentas Keliling Disrupsi #7 seniman yang tergabung dalam Komunitas Lima Gunung, Studio Mendut Magelang Selasa (19/12/2023) singgah di kampung Ragam Warna, dusun Mranggen Desa Kutoharjo Kaliwungu.
Penampilan ketujuh seniman Komunitas Lima Gunung dan Studio Mendut ini mendapat sambutan meriah warga.
Di tempat yang kecil ditengah kampung, para seniman menampilkan seni tari kontemporer dan musikalisasi puisi serta kesenian tradisional lokal Kendal.
Baca Juga: Napiter di Kendal Ikrar Setia NKRI dan Pesan Damai Pemilu 2024
Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi seniman dan sahabat. Kegiatan ini juga menjadi inspirasi bagi pelaku seni lokal di Kabupaten Kendal.
Konseptor Kampung Ragam Warna, Wiwik Wijaya mengaku senang bisa menghadirkan rombongan seniman dari komunitas lima gunung dan studio mendut Magelang.
“Kampung Ragam Warna memang istimewa masyarakatnya kompak dan mendukung kegiatan seni,” katanya singkat.
Pentas keliling Disrupsi ini diawali dengan kirab seniman yang mengisi keliling kampung ragam warna.
Sambil menari dan diikuti warga, seniman ini blusukan ke jalan sempit di kampung ragam warna menuju lapangan kecil di tengah kampung.
Penampilan seniman dari komunitas lima gunung dan studio mendut mendapat apresiasi dari warga yang kompak dan mendukung kegiatan seni di kampung ragam warna ini.
Presiden Komunitas Lima Gunung, Sutanto Mendut bangga bisa pentas di kampung ragam warna.
“Saya memang memilih pentas di kampung-kampung tidak ditempat besar atau di kota. Saya selalu milih tempat di orang yang sudah menjadi saudara, dan di Kampung Ragam Warna Kaliwungu ini kebetulan Wiwik konseptornya sudah ikut saya sejak puluhan tahun lalu,” terangnya.
