SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Eks Wali Kota Semarang sekaligus kepala LKPP, Hendrar Prihadi resmi mengembalikan berkas formulir pendaftaran Calon Gubernur di PDIP Jateng, Kamis 30 Mei 2024.
Dalam mengembalikan formulir pria yang akrab disapa Hendi tersebut didampingi puluhan relawan atau kader DPC PDIP Semarang. Selain itu ada juga istrinya Tia Hendi beserta kedua anaknya.
Ditemui usai pengumpulan berkas, Hendi memomohon maaf karena sebelumnya saat ditanya mengenai pencalonan Gubernur dia tidak banyak menjawab.
"Alhamdulillah. Beberapa kali ditanya (soal pencalonan Gubernur) saya no komen dulu. Alhamdulillah hari ini saya merasa semua yang saya pikirkan kemarin saya sudah membulatkan tekad. Saya mantap. Bismillah, mohon dukungan, doanya," ungkapnya.
Baca Juga: Link Pendaftaran PPDB Jateng 2024, Akses ppdb.jatengprov.go.id Lengkap Syarat PPDB SMA SMK
Hendi juga menuturkan jika apa yang dia lakukakan ini sesuai kemantapan hati dan sudah dipikir dengan menyeluruh.
Menurutnya mendaftar sebagai calon Gubernur bukanlah kepentingannya saja, tetapi juga menyangkut kepentingan banyak pihak.
"Memang. Saya perlu pemantapan hati. Perlu berpikir dengan lebih menyeluruh bahwa, saya meyakini maju gubernur ini bukan angan-angan pribadi saja tapi menyangkut semua aspek kepentingan partai, kepentingan provinsi Jawa Tengah dan kepentingan pusat. Semuanya harus saya pikir termasuk keluarga," ungkapnya.
Kemudian Hendi menuturkan kemantapan pengembalian berkas ini bukan karena terpengaruh survei.
"Jujur sampaai hari ini saya belum bentuk tim apalagi melihat survei. Justru survei-survei kemarin adalah informasi dari media massa. Jadi juga nggak ngerti. Mudah2an sih akurat. Pasti butuh kerja keras, butuh banyak dukungan, baik dari partai pendukung atau relawan," ungkapnya.
Baca Juga: Cara Hadapi Seleksi Tes KIP Kuliah 2024 Terbaru, Belajar di 3 Waktu Ini Materi Auto Masuk Otak!
Lalu sebagai pejabat negara, Hendi mengakui jika sudah ada komunikasi dengan Presiden Joko Widodo.
Namun ketua DPC PDIP Semarang itu enggan menyampaikannya kepada para awak media.
"Kalaupun iya, saya tidak akan cerita. Maksudnya biar semua proses ini berjalan dengan baik. Tidak ada ketersinggungan. Berupaya seperti itu," tambahnya.
