Perlu diketahui, agenda SWW juga masuk dalam salah satu titik prototip Program Purwarupa, di bawah naungan Platform PekaKota dari Kolektif Hysteria.
Menurut Radit Bayu, pembangunan sebuah kota yang ideal tidak hanya bertumpu pada infrastruktur bersifat fisik. Namun tetapi juga tumbuhnya literasi di dalam kehidupan warga kota.
"Sehingga, SDM kota bisa bertumbuh setidaknya sesuai dengan perkembangan infrasutruktur fisik sebuah kota," kata Radit Bayu alias Radit.
Mahasiswa Universitas PGRI Semarang tersebut menambahkan, jika identitas sebuah kota juga tergantung dengan tingkat literasi yang hidup dan dibangun oleh masyarakatnya. Sehingga memiliki karakter dan identitas.
"Oleh karena itu, kami mencoba menghadirkan berbagai bahasan tentang pentingnya literasi di Kota Semarang, dari berbagai diskusi dengan narasumber yang berbeda dan tema yang beragam pula," kata Radit.
"Apalagi kalau berbicara tentang Kota Semarang ya, hal itu sangat penting bagi perkembangan SDM di kota ini, dan tentu memperkuat citra Semarang yang notabene Ibu Kota Jawa Tengah sebagai pusat literasi," tegasnya.
Baca Juga: True or False: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 Halaman 41 Kurikulum Merdeka, Worksheet 1.7
Semarang Writers Week IV ialah agenda yang masuk Event Strategis Kementerian Pendidikan, Kebudayaa, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI, melalui Program Dana Indonesiana.