AYOSEMARANG.COM -- Ramai di media sosial tersebar rekaman CCTV yang diduga memperlihatkan kejadian siswa SMK di Semarang Gamma Rizkynata Oktafandy (17) ditembak polisi.
Diketahui, Gamma tewas setelah mendapat luka tembak dibagian pinggul beberapa waktu lalalu.
Dalam rekaman CCTV itu terlihat Aipda Robig Zaenuddin (38) yang merupakan anggota Satuan Resnarkoba Polresatabes Semarang berada di pinggir jalan.
Tak lama kemudian, dia mengedari motornya dan menaruhnya di tengah jalan.
Setelah itu, Aipda Robig seperti sedang menunggu korban lewat bersama teman-temannya.
Selang beberapa waktu dia langsung melakukan tembakan dari jarak dekat yang mengarahkan ke korban yang menggunakan motor.
Dalam video, Robig sempat tersenggol salah satu motor lalu berusaha untuk mengejar korban.
Sempat terjatuh kembali saat menaiki motornya, anggota polisi tersebut lantas mengejar siswa-swa SMK tersebut.
Baca Juga: Ungkap Kematian Siswa SMK 4 Semarang yang Tewas Ditembak Polisi, Polda Jateng akan Bongkar Makam
Tak seperti yang diklaim oleh polisi, rekaman CCTV yang banyak beredar di media sosial tidak memperlihatkan adanya tawuran gangster.
Hanya terlihat polisi yang menembaki korban yang melaju menggunakan motor bersama teman-temannya.
Sementara itu, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Artanto menyatakan jika polisi Aipda Robig Zaenuddin (38) yang menembak seorang siswa SMK di Semarang hingga tewas tidak memberikan tembakan peringatan.
"Tidak ada (tembakan peringatan)," ujar Artanto, Kamis 28 November 2024.
