AYOSEMARANG.COM -- Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria diduga pemulung tewas usai dikeroyok lalu dibuang ke sungai Banjir Kanal Barat, Kota Semarang, viral di media sosial.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, Selasa, 10 Juni 2025.
Korban diketahui bernama Feri. Ia diduga mengalami tindak kekerasan setelah pesta minuman keras (miras) bersama sejumlah orang di bawah jembatan kawasan Banjir Kanal Barat.
Menurut informasi, terdapat enam orang yang terlibat dalam peristiwa tersebut, namun tidak semuanya ikut melakukan pengeroyokan. Dua di antaranya bahkan dilaporkan melarikan diri usai kejadian.
Pihak kepolisian langsung mengamankan para terduga pelaku dan membawanya ke Mapolrestabes Semarang untuk penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan di Hotel Semarang Ditangkap, Ngaku Tidak Puas Layanan Prostitusi dari Korban
Dalam video yang diunggah akun Instagram beritasemaranghariini, tampak seorang pria mengenakan kaus kuning, satu lainnya memakai kaus putih, dan beberapa pria bertelanjang dada berada di lokasi kejadian.
Pria berkaus putih terlihat memegang kaki korban yang sudah terkapar di tanah.
Kemudian pria berkaus putih melepas kaki pria yang terkapar dan perlahan tercebur ke sungai.
Pada tayangan video berikutnya, warga tampak mengangkat korban dari sungai dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Peristiwa ini menuai beragam komentar warganet yang menyoroti meningkatnya kekerasan di Kota Semarang.
Baca Juga: Ratusan Ikan Mati di Sayung Demak secara Misterius, Polisi Konfirmasi Pemilik Tambak Rugi
"Semarang memang akhir2 rawan...ayo p gub buat gerakan nyata, bikin semarang aman, nyaman kondusif," ujar akun pak***.
"Healah healah kok yo nyowo murah men gaknok regone nang menungso saiki," sambung akun sel***.