SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Seorang maling di Jalan Nangka, Lamper Kidul Semarang babak belur dihajar massa karena kepergok warga, Selasa 12 Agustus 2025.
Berdasarkan informasi yang didapat, rumah yang hendak dimaling itu bernama Wisnu. Sebelum hendak dimaling, rumah Wisnu dalam keadaan kosong karena ditinggal sholat.
Kemudian setelah pulang dari masjid, Wisnu mendapati sesuatu yang mencurigakan di dalam kamarnya. Saat hendak memasuki rumah, tiba-tiba lampu rumahnya padam.
Wisnu reflek menyalakan lampu. Tapi sesuatu yang mengejutkan ada di hadapannya yakni ada seorang pria tak dikenal yang bersembunyi di pojokan rumah. Mengetahui hal itu, Wisnu keluar rumah dan memanggil warga lain.
Ketika pemilik rumah memanggil warga, maling tidak kabur keluar namun malah kembali mematikan lampu kemudian kembali ke kamar.
Ternyata, pelaku berupaya kabur melalui atap plafon rumah. Meski berhasil menjebol dan kabur, namun pemilik rumah dan warga sekitar sempat mengetahui hingga akhirnya dikejar.
Pengejaran itu tidak simpel, maling tadi berhasil kabur dan lari dari satu atap rumah warga ke rumah lainnya. Warga sempat tak melacak maling itu.
Sampai kemudian, maling itu berhasil ditemukan di sebuah rumah yang dihuni oleh seorang lansia.
Warga yang sudah kesal menyeret maling itu. Maling juga nurut saja karena kakinya juga sakit usai jatuh dari atap. Warga yang semakin kesal mengirim bogem mentah.
"Metu, metu, manuto," teriak pria warga setempat yang geram.
"Sikilku kesleo pak, rak iso ngadek," rintih pelaku dan memohon kepada warga.
"Wong ndi kuwe, kok mlebu nek Kono ngopo?, tujuanmu ngopo," tanya warga.
