KENDAL, AYOSEMARANG.COM -Sebagai sekolah adiwiyata, MIN 1 Kendal menerapkan siswa dan siswinya untuk sadar terhadap lingkungan.
Salah satu yang dilakukan untuk penerapan sekolah adiwiyata adalah dengan mulai mengurangi sampah plastik.
Siswa-siswi MIN 1 Kendal diwajibkan untuk membawa bekal makanan dan minuman sendiri dari rumah.
Baca Juga: Penerima BLT-DD di Desa Brangsong Senang, Bantuan Bisa untuk Persiapan Puasa
“Ini sebagai upaya sekolah mengurangi sampah plastik. Guru sudah membiasakan siswa untuk ramah terhadap lingkungan hidup. Jadi siswa diajari untuk membawa bekal dari rumah, dengan demikian akan mengurangi produksi sampah plastik,” kata Kepala MIN 1 Kendal, Subiyono saat ditemui pada Selasa, 14 Maret 2023.
Dikatakan Subiyono, untuk pelaksanaanya guru memberikan sosialisasi gerakan membawa bekal kepada para siswa dan wali murid.
Siswa tidak diperkenankan jajan di kantin sebelum bekal mereka habis dimakan.
Langkah ini selain untuk mengurangi sampah juga agar hidup sehat, karena dengan membawa bekal maka bisa dipastikan makanannya sehat dan higenis.
Baca Juga: Jalur Sport Tourisme Sepanjang 41 Kilometer di Kendal Hampir Rampung
“Demikian juga di kantin sekolah, tidak disediakan gelas plastik maupun kemasan. Melainkan para siswa beli dengan membawa wadah bekal makan dan minum yang sudah dibawa dari rumah,” imbuhnya.
Aturan ini dibuat dan diterapkan supaya para siswa memiliki karakter ramah lingkungan.
“Ini juga bentuk implementasi Sekolah Adiwiyata di MIN 1 Kendal,” tegasnya.
Koordinator Pokja Pengelolaan Sampah MIN 1 Kendal, Arni Nuria menambahkan gerakan pengurangan sampah dengan membawa bekal ini sangat didukung wali siswa.
Baca Juga: Rekam e-KTP, 82 Narapidana akan Beralamat Lapas Kelas IIA Kendal
