KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Jasa Marga Semarang Batang memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 19 April 2023 atau pada H-3 Lebaran.
Sementara untuk puncak arus balik diperkirakan akan terjadi tanggal 25 April 2023 atau H+2 Lebaran.
Mengantisipasi lonjakan arus kendaraan yang melintas di jalan tol di wilayah Jawa Tengah, nantinya segala kegiatan konstruksi dihentikan agar tidak menganggu arus lalu lintas.
Baca Juga: Polres Pekalongan Kota Berhasil Ungkap 4 Kasus Narkoba Jenis Sabu, Total Berat 13,12 Gram
Namun demikian, akan ada tim yang akan melakukan perbaikan selama arus mudik dan balik.
“Kalau kita memprediksi jumlah kendaraan yang akan melintas di Jalan Tol Semarang-Batang pada arus mudik 2023 akan mengalami peningkatan 5 persen dibandingkan arus mudik tahun lalu. Demikian pula dengan arus balik akan meningkat 5 persen dari tahun sebelumnya,” terang Direkrur Jasa Marga Semarang Batang (JSB), Nasrullah, saat memaparkan kesiapan operasional Hari Raya Idul Fitri 1444 H wilayah Jawa Tengah, Selasa 4 April 2023.
Dikatakan Nasrullah yang juga GM RO2 Semarang/ Palikanci, penghentian kendaraan sumbu 3 atau lebih akan dilakukan pada tanggal 17-21 April saat arus mudik, dan 24-26 April dan 29 April-2 Mei saat arus balik.
“Untuk persiapan kita sudah lakukan mulai layanan transaksi, lalu lintas, preservasi, dan rest area. Kita juga akan mengoptimalkan CCTV di ruas Tol Semarang Batang sebanyak 87 unit dan di ruas Tol Semarang ABC sebanyak 54 unit. Masyarakat bisa download aplikasi untuk memantau CCTV di jalan tol,” imbuhnya.
Baca Juga: Berkah Ramadhan! BLT Rp900 Ribu dari Pemerintah CAIR, Segera Datang ke Kantor Pos Terdekat
Untuk pelayanan masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik, jasa marga menyiapkan SPKLU sebanyak 2 unit di Rest Area 379 A dan Rest Area 389 B toilet sebanyak 2 unit.
Sementara Corporate Communication and Community Development Grup Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan, titik kepadatan di gerbang Kalikangkung akan dipantau dan ada pos pantau.
“Nantinya ada 4 pos pantau yakni media center JMTC, pos pantau Cikampek utama, pos pantau Kalikangkung, dan Warunggunung,” katanya.
Ia mengimbau masyarakat yang hendak perjalanan mudik tahun ini untuk bisa merencanakan perjalanan dengan baik dan pastikan kendaraan dan pengemudi layak dan baik.
Baca Juga: BPOM Semarang Temukan 6 Makanan di Pasar Tradisional Batang Mengandung Zat Berbahaya