KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Aksi perundungan di kalangan anak sekolah masih saja terjadi dan mengakibatkan korban mengalami trauma berkepanjangan.
Sebagai upaya pencegahan dan memberikan pemahaman tentang perundungan, Lapas Terbuka Kendal bersama Relawan Kendal Bersatu menggelar penyuluhan hukum di GOR Bahurekso Jumat 11 Agustus 2023.
Penyuluhan yang mengambil tema stop bullying, kenali, cegah dan hadapi perundungan anak di sekolah dalam rangka memperingati Hari Dharma Karya Dhika Kementerian Hukum dan HAM yang ke-78. Kegiatan ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran akan isu penting perundungan di kalangan anak sekolah.
Baca Juga: Realisasi FLPP 2023 di Kendal Peringkat Pertama di Jawa Tengah
Penyuluhan ini merupakan kolaborasi dengan tim penyuluh hukum dari Divisi Yankum Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, yang memiliki kompetensi dan pengalaman dalam menghadapi berbagai isu hukum yang berkaitan dengan hak asasi manusia.
“Acara ini juga menghadirkan penyuluh hukum yang memiliki pemahaman mendalam tentang dampak buruk dari perilaku bullying serta strategi pencegahan dan penanganannya,” ujar Kalapas Terbuka Rusdedy.
Rusdedy berharap melalui penyuluhan ini, generasi muda dapat lebih sadar akan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman, serta bersama-sama memerangi bullying. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Hukum dan HAM, yang secara aktif terlibat dalam upaya perlindungan hak-hak asasi manusia dan penegakan hukum yang adil.
Baca Juga: 10 Desain Gapura 17 Agustus 2023 Terbaru, Keren, Unik dan Kreatif HUT RI ke 78, Bisa Pakai Bambu
“Penyuluhan ini merupakan langkah konkret dalam mengedukasi masyarakat mengenai isu yang relevan dan penting untuk generasi penerus bangsa,” imbuhnya.
Peserta yang hadir merupakan siswa SMP, pendidik serta pihak-pihak terkait di Kabupaten Kendal.
