kendal

Pandemi Covid-19, Dana Program CSR di Kendal Terus Turun, Kok Bisa?

Kamis, 16 Desember 2021 | 14:40 WIB
Bupati Kendal Dico M Ganinduto melihat program tanggung jawab sosial perusahaan dalam CSR Expo 2021 di Pendopo Bahurekso Kamis 16 desember 2021. (edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang digelontorkan perusahaan di Kendal kurun waktu empat tahun terakhir terus menurun.

Bahkan di dua tahun terakhir saat pandemi Covid-19 melanda, dana yang disalurkan turun drastis.

Ketua Tim tanggung jawab sosial perusahaan Joko Salbianto menuturkan, dana CSR pada tahun 2018 sebesar Rp 7,9 miliar, tahun 2019 sebesar Rp 5,9 miliar, tahun 2020 sebesar Rp 4,5 miliar dan tahun 2021 hanya Rp 2,6 miliar.

Baca Juga: Bupati Kendal Hapus Denda PBB saat Pandemi, Capaian Tembus 90 Persen

Joko Salbianto mengatakan penurunan dana CSR yang cukup drastis pada tahun 2020 dan 2021 karena banyak perusahaan yang terdampak pandemi Covid-19.

Dikatakan meski program ini masih belum selaras , namun perusahaan sudah melaksanakan tanggung jawab sosial kepada lingkungan perusahaannya.

Kemampuan pendanaan Pemkab Kendal terbatas untuk itulah Ia mengajak perusahaan untuk bersama sama membantu pembangunan di Kendal melalui dana CSR.

“Ada 4 progam yang menjadi prioritas tim Tanggung jawab Sosial Perusahaan yakni bina lingkungan dan sosial, program bantuan langsung masyarakat, Program kemitraan usaha kecil dan pembangunan sarana prasarana fasilitas umum sosial dan peribadatan,” imbuhnya.

Baca Juga: Polsek Pegandon Kawal Vaksinasi Lansia Door To Door

Sementara itu Bupati Kendal Dico M Ganinduto memaklumi penurunan dana CSR dua tahun terakhir karena banyak perusahaan yang tidak beroperasi secara maksimal, hingga ada yang tidak beroperasi akibat pandemi.

Bupati Kendal berharap, untuk ke depan penyaluran dana CSR tidak berjalan sendiri-sendiri, namun akan dikoordinir supaya peruntukannya terarah untuk mendukung program pembangunan di Kabupaten Kendal.

“Yang terpenting dampaknya bisa dirasakan oleh masyarakat luas dan pembangunan di Kabupaten,” ujarnya.

Baca Juga: Resmob Polres Kendal Diterjunkan untuk Ungkap Penemuan Mayat Bayi di Jalan Lingkar Kaliwungu

Bupati menambahkan pemanfaatan CSR ke depan akan ditangani oleh Pemkab Kendal melalui Baperlitbang supaya pemanfaatannya lebih optimal.

Halaman:

Tags

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB