kendal

Program Penanganan Sampah Berbasis Desa Diharapkan Dapat Tekan Produksi Sampah di Kendal

Senin, 7 Maret 2022 | 17:37 WIB
Ilustrasi sampah (Istimewa)

 


KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Tidak dapat dipungkiri sampah menjadi momok bagi daerah dan perlu dijadikan perhatian khusus. Pemerintah Kabupaten Kendal saat ini berupaya agar sampah bisa dikurangi.

Pasalnya 2 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan dan TPA Pagergunung, Kecamatan Pageruyung ditutup karena over kapasitas.

Praktis Kabupaten Kendal hanya memiliki satu TPA Darupono baru yang berlokasi tak jauh dari TPA Darupono lama sebagai tempat pemroses akhir sampah.

Baca Juga: Realme 9 5G Rumornya Segera Masuk Indonesia, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tetapi TPA Darupono saat ini belum bisa digunakan maksimal karena keterbatasan sarana dan prasarana pendukung.

Sementara produksi sampah masyarakat Kabupaten Kendal masih cukup tinggi mencapai 80 ton per hari.

Untuk itulah, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal, Sugiono mengajak jajaran pemerintahan desa dan masyarakat umum untuk menjalankan program penekanan produksi sampah sejak 2022 ini.

Dikatakan, peran serta pemerintah desa untuk menggerakkan masyarakatnya sangatlah besar agar program penuntasan masalah sampah cepat tercapai.

Dijelaskan pula, penanganan sampah di tingkat desa (hulu) ditarget 60-70% dari jumlah produksi rata-rata sampah tiap hari.

Pemerintah daerah akan mengupayakan penuh program ini melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades), dan Pemerintah Desa.

Baca Juga: Bangun Properti Terintegrasi di Kawasan Segitiga Emas Semarang, SRLand Gelontor Rp 1 T

"Salah satu PR (pekerjaan rumah) Pemerintah Kendal adalah masalah sampah. Pemerintah tidak akan bisa menyelesaikan 100 persen masalah sampah, karena itu perlu dorongan program yang kuat dari tingkat desa. Paling tidak terselesaikan 60-70% di tingkat desa," terangnya.

Lebih lanjut, Sugiono menerangkan, 30% sisanya menjadi tangungungjawab pemerintah daerah untuk menuntaskannya.

Dia juga mendorong pemanfaatan sebagian anggaran pemerintah desa untuk digunakan dalam rangka penanganan sampah.

Halaman:

Tags

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB