KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Pemerintah Desa Nolokerto, Kecamatan Kaliwungu menggelar puncak acara sedekah bumi dengan pagelaran Wayang Kulit dua dalang.
Kepala Desa Nolokerto Nur Fatoni mengatakan, kegiatan sedekah bumi dimulai tanggal 2 Juni lalu dengan agenda ziarah ke makam tokoh masyarakat atau ulama di delapan titik.
Kemudian ada pembacaan Alquran 30 juzz yang dilaksanakan di balai desa.
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Vivo Y77, Usung Fast Charging 80W dan Layar AMOLED
"Ada tasyakuran dan doa bersama, pentas kesenian tradisional barongan dan wayang kulit. Ada dua dalang pada pentas wayang kulit," katanya Rabu 15 juni 2022.
Pentas wayang kulit dilaksanakan siang dan malam hari. Pada siang hari, dengan lakon Sri Mulih dengan dalang Ki Joko Hariyanto dari Kaliwungu.
Sedangkan pada malam harinya dengan dalang Ki Tantut Sutarto dari Klaten dengan lakon Kresno Jumeneng Ratu.
"Dalam pagelaran ini juga diselipkan sosialisasi tentang pajak, kebersihan dan lainya," ungkapnya.
Menurut Fatoni, acara sedekah bumi merupakan acara turun temurun yang dilaksanakan oleh pemerintah desa bersama masyarakat.
Tujuannya untuk nguri - nguri budaya Jawa sekaligus eling kepada leluhur. Jika tidak dilaksanakan akan banyak mendapatkan protes dari masyarakat.
"Pada masa pandemi lalu selama dua tahun kita tidak dilaksanakan hanya doa bersama di balai desa," tukasnya.
Baca Juga: Jokowi Ungkap Alasan Memilih Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto Sebagai Menteri