KENDAL, AYOSEMARANG.COM – Pencegahan penyebaran Covid-19 varian baru di lingkungan sekolah, Pemkab Kendal menggelar secara rutin penyemprotan disinfektan.
Meskipun angka Covid-19 sudah menyentuh hampir 500 orang, pembelajaran tatap muka masih berlangsung.
Penyemprotan ini dilakukan untuk mencegah penyebaran dan munculnya klaster sekolah. Seperti di SMP Negeri 2 Pegandon, penyemprotan digelar setelah para peserta didik selesai mengikuti kegiatan belajar mengajar tatap muka terbatas.
Baca Juga: Harga Pupuk Naik 100 Persen, Petani di Kendal Kelimpungan
Kapolsek Pegandon AKP Zainal Arifin mengatakan kegiatan penyemprotan disinfektan di lingkungan sekolah rutin setiap hari dilaksanakan, baik di dalam kelas hingga fasilitas umum tempat para siswa beristirahat.
“Langkah tersebut diambil seiring masih berlakunya kegiatan PTM di sekolah. Selain menyasar sekolah dalam waktu dekat juga akan menggelar penyemprotan disinfektan pada fasilitas umum, seperti tempat ibadah dan pemukiman warga sebagai upaya pencegahan lonjakan kasus covid-19 di wilayahnya,” jelasnya Sabtu 12 februari 2022.
Baca Juga: Pemkab Kendal Kebut Sejumlah Proyek Peningkatan Jalan di Tahun 2022
Sementara Kepala Badan Kesatuan Banga dan Politik, Kesbangpol Kendal, Suharjo mengatakan sebagai langkah antisipasi lonjakan covid-19 Pemkab Kendal akan melakukan monitoring secara rutin terkait kesiapan para satgas covid-19 serta fasilitas kesehatan.
“Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk ikut mendukung dengan tetap mematuhi protokol kesehatan covid-19 dan melakukan pembatasan kerumunan, sehingga diharapkan lonjakan covid-19 dapat dicegah,” ujarnya.