SEMARANGSELATAN, AYOSEMARANG.COM – Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi berharap tren positif pertumbuhan ekonomi penyediaan akomodasi dan makan minum pada tahun 2021 bisa terus berlanjut.
Pasalnya, Wali Kota Semarang itu menilai sektor lapangan usaha menjadi salah satu penopang pemulihan ekonomi di ibu kota Jawa Tengah. Dimana yang sebelumnya minus 17,10% di 2020, kemudian berhasil didorong kembali tumbuh positif di angka 7,43%.
Untuk itu Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu pun secara khusus membuka pelatihan bagi pedagang mie dan bakso beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Ronaldo Kwateh Bersyukur Dipanggil Timnas U-19
Melibatkan 121 peserta yang merupakan bagian dari APMISO (Asosiasi Pedagang Mie dan Bakso), pelatihan tersebut membahas berbagai materi, diantaranya seperti manajemen produksi, semangat kewirausahaan, tekhnik pengembangan produk, hingga digital marketing.
Hendi pun mengungkapkan, melalui berbagai pelatihan yang digelar, diharapkan pelaku usaha mikro kecil menengah di Kota Semarang bisa naik kelas, sehingga dapat menjadi roda penggerak ekonomi di Kota Semarang.
Baca Juga: RESMI, Jalur Pendakian Gunung Merbabu Via Selo Boyolali Dibuka Hari Ini Sabtu 5 Maret 2022
“Maka dengan adanya kegiatan diklat ini, supaya panjenengan manfaatkan dengan baik. Saya mendukung panjenengan agar semua UMKM di Kota Semarang dapat naik kelas,” ujar Wali Kota Semarang tersebut.
Di sisi lain, Hendi juga mengungkapkan besarnya support dari banyak pihak atas peningkatan kelas UMKM ini.
“Saya melihat sebuah semangat yang luar biasa. Banyaknya support untuk temen-temen UMKM dari perbankan dalam bentuk CSR dan lainnya,” lanjutnya.
Baca Juga: Kecelakaan Ungaran Hari ini, Mobil Tabrak Pagar Hingga Ambruk
Lebih lanjut, dirinya meminta agar kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan baik agar dapat membantu krisis di kemudian hari.
Untuk itu Wali Kota Semarang pun berharap program yang dijalankan ke depannya akan memberikan dampak yang lebih besar dan baik untuk UMKM di Kota Semarang.
“Mudah-mudahan perjalanan ini lebih baik dan dapat menjadi pedagang atau UMKM yang naik kelas nantinya,” tegas Hendi.
Baca Juga: Rindu Bersalawat, Ribuan Warga Kendal Tumplek Blek di Stadion Kebondalem