SEMARANGSELATAN, AYOSEMARANG.COM - Maraknya tawuran di Kota Semarang membuat Polrestabes Semarang akan mengambil tindakan tegas.
Untuk mencegah tawuran di Kota Semarang ini, Polrestabes Semarang akan meningkatkan patroli di titik-titik rawan tawuran selama bulan ramadhan.
Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan menyampaikan jika patroli di titik rawan akan dioperasikan untuk mencegah tawuran di Kota Semarang.
Baca Juga: Remaja Pelaku Tawuran Kaligawe Semarang Viral Diringkus Polrestabes Semarang
"Upaya pengamanan dengan menggerakkan patroli di titik-titik rawan tawuran telah dilaksanakan," kata Donny, Kamis 7 Maret 2022.
Kemudian polisi juga akan menindak tegas kelompok-kelompok yang tawuran dan menyebarkan aksinya di media sosial.
"Jika ada kejadian yang sampai viral di media sosial, akan kami dalami dan ungkap pelakunya," katanya.
Baca Juga: Tawuran di Kaligawe Semarang Hari Ini, Remaja Lempar Batu hingga Bawa Senjata
Dengan berbagai tindakan tegas itu, Donny berharap para pelaku tawuran jera dan tidak mengulang perkara yang sama.
Pasalnya memang saat ini sudah tidak ada aturan yang melarang masyarakat menggelar kegiatan. Terlebih saat subuh pada bulan puasa ini, seperti "Sahur on the Road".
Oleh karena itu dia meminta masyarakat untuk menjaga iklim kondusif situasi keamanan jika tidak ingin ikut ditindak.
Baca Juga: Peringati Hari Nelayan, Warga Tambakrejo Bersyukur Meski Hasil Tangkapan Menurun
Sebelumnya Polrestabes Semarang sudah mengambil tindakan tegas terhadap sekelompok remaja di Kota Semarang yang tawuran dengan menggunakan senjata tajam dan dengan sarung.
Para pelaku tersebut ditindak secara restorative justice karena masih di bawa umur dan belum menimbulkan korban.