KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Orangtua Muhammad Farid Atallah bocah disabilitas asal Desa Brangsong berharap tunggakan BPJS bisa dilunasi dan segera dikeluarkan kartu yang baru agar bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis untuk anaknya.
Muhammad Farid Atallah Rabu 13 April 2022 mendapatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soewondo Kendal. Diantar kedua orang tuanya, Wahyudi dan Listiyani untuk dilakukan pemeriksaan di Ruang Poli Anak.
Sebelumnya Farid mendapat kendala ketika berobat di rumah sakit, karena memiliki tunggakan iuran BPJS jutaan rupiah.
Baca Juga: KESAKSIAN Sopir Truk Muatan Tepung Nyemplung Sungai di Cepiring Kendal, Ternyata Pocokan
“Awalnya tidak bisa berobat pakai BPJS karena ada tunggakan dan harus dilunasi dulu jika ingin mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata Wahyudi.
Wahyudi atas nama keluarga merasa berterima kasih karena putra tunggalnya sudah mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit Soewondo.
Ia berharap permasalahan tunggakan BPJS bisa segera diselesaikan dan mendapatkan Kartu BPJS yang baru sehingga bisa mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis.
Baca Juga: Kecelakaan di Kendal Hari Ini, Truk Muatan Tepung Nyemplung Sungai
“Harapan saya Farid bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dengan baik dan nantinya bisa berjalan seperti anak-anak lainnya,” imbuhnya.
Plt Direktur RSUD dr Soewondo Kendal dr Saekhu mengatakan, Farid yang mengalami gangguan perkembangan pada kedua kakinya sudah diterima di RSUD dr Soewondo Kendal untuk dilakukan pemeriksaan di Ruang Poli Anak.
“Pemeriksaan oleh dokter spesialis anak itu untuk menentukan penanganan selanjutnya apakah bisa ditangani di RSUD dr Soewondo atau harus dirujuk di rumah sakit yang tipenya lebih tinggi atau peralatannya lebih lengkap,” jelasnya.
Baca Juga: Pelaku Pembacokan Warga Boja Ditangkap, Sempat Sembunyi di Gubug
Terkait dengan pembiayaan untuk mengurus tunggakan BPJS, pihaknya akan mengarahkan untuk mendapatkan bantuan melalui Baznas Kendal.
