Antisipasi Tawuran, Polsek Kaliwungu Bubarkan Kerumunan Pemuda saat Sahur

photo author
- Minggu, 17 April 2022 | 08:44 WIB
Petugas membubarkan kerumunan pemuda yang berkumpul di Perempatan Sawah Jati, Kaliwungu, Minggu 17 April 2022 dini hari. (Edi Prayitno / kontributor Ayo di Kendal)
Petugas membubarkan kerumunan pemuda yang berkumpul di Perempatan Sawah Jati, Kaliwungu, Minggu 17 April 2022 dini hari. (Edi Prayitno / kontributor Ayo di Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Petugas gabungan dari Polsek Kaliwungu dan organisasi kepemudaan membubarkan kerumunan warga yang berkumpul saat sahur di Perempatan Sawah Jati, Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Minggu 17 april 2022.

Kerumunan warga yang didominasi pemuda ini dianggap rawan terjadi tawuran, karena menjadi ajang kumpulnya pemuda dari sejumlah wilayah di Kaliwungu.

Petugas dari Polsek Kaliwungu, Pemuda Pancasila dan Banser sudah berjaga di Perempatan Sawah Jati sejak pukul 01.00 WIB. Lokasi ini menjadi tempat berkumpul warga yang ingin menyaksikan hiburan musik pengantar sahur. Biasanya kesenian drumblek dari berbagai kampung bertemu di Perempatan Sawah Jati, dan menunjukan kebolehannya.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Jadwal Kabupaten Kendal Minggu 17 April 2022

Tidak hanya itu banyak pemuda yang juga membunyikan petasan berukuran besar sehingga membahayakan orang lain. Awalnya warga yang berkumpul tidak banyak. Namun jumlahnya semakin banyak dan rawan terjadinya tawuran karena massa dari berbagai kampung.

Mengantisipasi terjadinya perang sarung yang dapat memicu tawuran, petugas gabungan ini bertindak tegas. Pemuda yang berkerumun dan berkumpul di Perempatan Sawah Jati diminta membubarkan diri. Petugas sempat mengejar seorang pemuda yang nekat menyalakan petasan di tengah kerumunan.

Aksi kejar-kejaran pun terjadi namun banyaknya warga yang berkerumun membuat petugas kewalahan. Petugas mengamankan petasan berukuran besar yang belum sempat dibakar, dan membubarkan kerumunan warga. Petugas juga menghalau pemuda yang bermain drumblek melintas di Perempatan Sawah Jati karena bisa memicu kerumunan dan aksi tawuran bisa saja terjadi.

Baca Juga: Masjid Agung Kendal Didirikan Wali Joko Murid Sunan Kalijaga

Salah satu warga mengaku, setiap Minggu saat sahur memang di Perempatan Sawah Jati menjadi ajang berkumpul warga dari beberapa kampung.

“Biasanya ingin lihat drumblek main dan melihat petasan. Jumlahnya banyak bahkan biasanya sampai macet karena jalan penuh dengan warga yang ingin melihat,” ujar Sahuri.

Aksi membubarkan warga ini menurut Kapolsek Kaliwungu AKP Irsanto sebagai langkah antisipasi mengingat dapat memicu aksi tawuran. “Petugas kita siagakan di lokasi dan berpatroli agar tidak ada kerumunan yang dapat memicu tawuran,” katanya.

Selain mengawasi dan memantau di Perempatan Sawah Jati, patroli petugas juga dilakukan di daerah yang rawan tindak kejahatan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X