BANYUMANIK, AYOSEMARANG.COM -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang memetakan sejumlah titik rawan kecelakaan lalu lintas.
Hal tersebut bagi Dishub Kota Semarang tentunya penting diketahui para pemudik agar lebih waspada saat melintas.
Kepala Dishub Kota Semarang, Endro P Martanto mengungkapkan setidaknya ada tiga titik rawan kecelakaan lalu lintas di Kota Semarang.
Ketiga titik tersebut terdapat di Jalan Pudakpayung, Banyumanik atau tepatnya Turunan Vihara Watu Gong.
Baca Juga: Curhatan Petugas GT Kalikangkung, Menahan Rindu Berkumpul Keluarga di Kala Lebaran
Terutama, lanjutnya, titik rawan kecelakaan di Jalan Pudakpayung berada di Turunan Watu Gong. Sehingga untuk kendaraan yang berasal dari selatan menuju Utara harus lebih waspada.
"Selain di titik tersebut yang perlu diwaspadai juga di Tanjakan Silayur, Ngaliyan Semarang, dan Jalan Raya Kaligawe Semarang," ujar Endro, Sabtu 30 April 2022.
Ia mengatakan titik-titik tersebut dipetakan rawan kecelakaan karena sifat jalur yang sering padat arus lalu lintas. Selain itu kendaraan besar juga kerap melintas di jalur tersebut.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Jalan Madukoro Semarang, 1 Tewas 1 Kritis
"Misalnya, di Jalan Raya Walisongo itu di daerah Tugu kemudian yang kedua relatif rawan di Jalan Raya Kaligawe. Kemudian, kendaraan yang lewat rata-rata kendaraan besar seperti truk, bus hingga tronton. Karena, jalan itu merupakan jalan nasional," jelasnya.
Sementara itu, Endro mengimbau agar para pemudik selalu memastikan kendaraan dalam kondisi yang baik. Tentunya dibarengi dengan kondisi kesehatan pemudik yang prima.
Jika merasa kelelahan, kata Endro, para pemudik disarankan untuk segera beristirahat di rest area atau posko mudik yang sudah disediakan.
Baca Juga: Pantauan Mudik Lebaran 2022, Mobil Pribadi Dominasi Masuk Semarang di Tol Kalikangkung
"Tiga empat jam berkendara, sebaiknya untuk berhenti. Untuk itu, saya mengimbau lebih waspada dan meningkatkan kewaspadaan serta patuhi batas kecepatan dan rambu lalu lintas yang ada," tegasnya.