CANDISARI, AYOSEMARANG.COM - Pengurus Persatuan Tinju Nasional, Pertina Semarang 2022-2026 baru saja dilantik, Minggu 3 Juli 2022.
Dalam pelantikan Pertina Semarang ini diadakan juga Semarang Boxing Day (BSD) yang mempertandingkan banyak petinju.
Usai dilantik jadi Ketua Pertina Semarang, Rahmulyo Adi Wibowo punya sejumlah wacana untuk mengembalikan kejayaan tinju Kota Semarang.
Rahmulyo berkata, dia akan menghadirkan ring tinju di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau sekolah lainnya di Kota Semarang.
Program ini dilakukan oleh Rahmulyo juga untuk memberantas aksi tawuran yang kerap dilakukan oleh pelajar.
"Saya ini kan dulu bisa dibilang termasuk pelaku tawuran. Waktu itu sebetulnya kalau habis tawuran ada penyesalan apabila merusak properti orang, maka kemudian saya berpikir, kenapa tidak dibuatkan ring saja di sekolah," ucapnya.
Jadi nantinya, pelajar yang bermusuhan itu akan dipertandingkan di atas ring tinju.
Di ring tinju itu juga tidak sekadar berkelahi tetapi dengan wasit dengan juri layaknya tinju betulan.
"Jadi secara hukum juga sah karena diselesaikan dengan cara olahraga. Kalau berkelahi secara liar kan masuknya penganiayaan," ungkapnya.
Selain untuk mencegah tawuran pelajar, ring tinju di SMK ini juga dalam rangka untuk menjaring atlet.
Baca Juga: 5 Tips Memilih Hewan Kurban Idul Adha yang Baik
"Orang yang senang berantem itu udah punya mental. Sekarang bagaimana mental ini diwadahi. Entah dia mau jadi petinju, pesilat atau kick boxing silakan tapi diwadahi. Itu jadinya lebih keren," ungkapnya.
Mencegah tawuran pelajar dengan wadah tinju ini juga sebelumnya sudah dilakukan oleh Kota Tangerang Selatan.