Masih Ada Bangku Kosong, PPDB SD 2022 Kota Semarang Buka Sampai 28 Juli 2022

photo author
- Jumat, 8 Juli 2022 | 09:15 WIB
Orang tua murid yang mengantar pendaftaran sekolah untuk anaknya. Karena masih ada kursi kosong, Dinkes Semarang masih membuka PPDB offline sampai 28 Juni.  (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Orang tua murid yang mengantar pendaftaran sekolah untuk anaknya. Karena masih ada kursi kosong, Dinkes Semarang masih membuka PPDB offline sampai 28 Juni. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANGTENGAH, AYOSEMARANG.COM -- Penerimaan Peserta Didik Baru, PPDB SD 2022 Kota Semarang secara online ternyata masih menyisakan bangku kosong.

Bangku kosong dalam PPDB SD 2022 Kota Semarang itu maksudnya bahwa ada sekolah yang belum sepenuhnya terisi oleh murid baru atau tidak memenuhi kuota.

Dihimpun dari data Dinas Pendidikan, sejauh ini ada dua sekolah hasil dari PPDB SD 2022 Kota Semarang yang belum terisi penuh.

Baca Juga: PPDB SD 2022 Kota Semarang Ditutup, Beberapa Sekolah Masih Ada Bangku Kosong

Dua sekolah itu adalah SD Negeri Kembangsari 02 Semarang Tengah dan SD Srondol Wetan 05.

Sekertaris Dinas Pendidik (Disdik) Kota Semarang, Muhammad Ahsan, membenarkan bahwa masih ada SD di Kota Semarang terdapat bangku kosong.

Oleh sebab itu, dinasnya meminta bagi sekolah yang masih kekosongan bangku untuk segera membuka pendaftaran secara langsung atau offline.

"PPDB SD offline masih akan kami buka sampai 28 Juli 2022 sampai kuota terpenuhi," ucapnya, Kamis 7 Juli 2022.

Baca Juga: Evaluasi PPDB Jateng 2022, Pembagian Sekolah Tak Merata dan Terjadi Peretasan Data

Ahsan menilai kekosongan bangku di SD karena tidak tersedianya siswa di wilayah zonasi sekolah tersebut. Pastinya, dinasnya akan evaluasi terkait permasalahan bangku kosong tersebut.

Selain itu memang selama dua tahun terakhir, Kota Semarang mengalami kasus serupa dengan jumlah yang cukup signifikan.

"Kendalanya di SD tertentu itu disinyalir karena usia anak di tingkat SD pada wilayah tersebut memang sudah tidak terpenuhi. Istilahnya anak usia SD nya sudah berkurang," pungkasnya.

Sementara untuk SMP, kata Ahsan dari SMP 1 sampai 45 masing-masing kuota sudah terpenuhi.

Baca Juga: PPDB SD Kota Semarang 2022, Call Center dan Tata Cara Pengaduan Jika Alami Kendala

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB
X