MRANGGEN, AYOSEMARANG.COM -- Diberitakan sebelumnya, pabrik pengolahan pupuk di Mranggen, Demak, mengalami kebakaran pada Kamis 21 Juli 2022.
Kejadian kebakaran pabrik pengolahan pupuk di Mranggen ini terjadi pada pukul 17.30 WIB sampai baru padam pada Jumat, 22 Juli 2022 petang.
Titik kebakaran ini melahap sebuah gudang pabrik pengolahan pupuk di Mranggen.
Baca Juga: Kebakaran Pabrik Pengolah Pupuk di Mranggen, Alhamdulilah Nihil Korban Jiwa
Titik kebakaran yang persis bersebelahan membuat Rumah Sakit Pelita Anugerah harus mengevakuasi pasiennya.
Dalam pantauan Ayosemarang.com di lokasi, para perawat dan dokter saling bahu-membahu untuk mengevakuasi pasien.
Bahkan, bayi-bayi yang baru lahir harus dievakuasi ke luar rumah sakit karena butuh inkubator. Inkubator tidak bisa menyala karena listrik harus dipadamkan.
Baca Juga: Kebakaran Pabrik Pengolah Pupuk di Mranggen, Kedatangan Damkar Sempat Tersendat
Kapolres Demak AKBP Budi Adhy menyampaikan ada 78 pasien yang harus dievakuasi ke rumah sakit terdekat seperti RSWN, RSUD Demak, Sultan Agung dan RSUD Tugurejo.
Budi lalu mengungkapkan selama pemadaman tim gabungan Damkar memang fokus menahan api agar tidak merambat ke rumah sakit.
"Genset rumah sakit sengaja dipadamkan karena dekat dengan pabrik yang terbakar, 78 pasien termasuk bayi sudah di evakuasi," ucapnya.
Sementara untuk korban jiwa dalam kebakaran ini dipastikan tidak ada.
Baca Juga: Kebakaran Pabrik Pengolah Pupuk di Mranggen, Polres Demak Terjunkan Personel Bantu Pemadaman
"Nihil. Semua selamat karena kebakaran terjadi di jam pulang," katanya.
