SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Aksi kepedulian pada kasus Iwan Budi Paulus, pegawai ASN Kota Semarang yang dibunuh secara tidak wajar terus dilakukan oleh berbagai aktivis.
Setelah sempat ada pameran seni dan diskusi publik tentang Iwan Budi Paulus di Unika Semarang, kali ini aksi dilakukan dengan Aksi Menyalakan Lilin di Tugu Muda, Jumat 16 Desember 2022 malam.
Penyalaan lilin ini juga merupakan lanjutan dari acara di Unika Semarang tentang Iwan Budi Paulus yang bertajuk IWAN Justice
Baca Juga: Keluarga Iwan Budi Paulus Lakukan Penyelidikan Pribadi, Temukan Ada Nelayan yang Hilang
Selain menyalakan lilin, beberapa penampilan yang mengartikan tuntutan keadilan juga dipertunjukan seperti pameran lukisan, teatrikan, pidato, nyanyian kebangsaan, surat kedua untuk Presiden Jokowi dan doa bersama antar lintas Agama.
Dalam aksi ini para aktivis mengenakan pakaian serba hitam sebagai wujud duka.
Ketua Panitia Aksi Lilin, Aziz mengaku kegiatan ini dilakukan untuk menyalakan aksi kemanusian untuk Iwan Boedi.
“Ini adalah nota merah untuk Pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia bahwa tidak ada pembenaran apapun manusia untuk menghilangkan nyawa manusia yang lain atau manusia membunuh manusia,” ujarnya usai Aksi Lilin.
Baca Juga: Kasus Pembunuhan Iwan Budi Paulus Temui Titik Terang, Polisi Sudah Kantongi Pelaku?
Oleh karena itu, aksi ini diselenggarakan agar kejadian-kejadian yang mengesampingkan rasa kemanusiaan tidak terjadi lagi.
Selain itu, tujuan dari aksi ini adalah meminta kepada negara untuk tidak tumpul ke atas terkait masalah keadilan untuk sesama manusia.
“Siapapun pelakunya harus diusut tuntas. Siapaun pelakunya harus dibawa diproses hukum yang seadil-adilnya,” paparnya.
Aziz juga mengatakan akan ada aksi-aksi tuntutan keadilan selanjutnya untuk Iwan Boedi.
Baca Juga: Minta Bantuan Jokowi, Ini Surat Keluarga Iwan Budi Paulus PNS Bapenda Semarang yang Dibunuh