Anggota Banser Kendal Ternyata Punya Keahlian Terapi Kesehatan, Begini Aksi Sosial Mereka

photo author
- Senin, 19 Desember 2022 | 18:03 WIB
Tim Jitu Banser Husada Korwil 1 Satkorcab Kendal menggelar Baksos Kesehatan di Desa Sarirejo, Senin 19 Desember 2022.  (Edi Prayitno/kontributor Kendal)
Tim Jitu Banser Husada Korwil 1 Satkorcab Kendal menggelar Baksos Kesehatan di Desa Sarirejo, Senin 19 Desember 2022. (Edi Prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Barisan Ansor Serba Guna (Banser) bukan hanya pandai baris berbaris atau tanggap bencana saja, namun juga punya keahlian terapi kesehatan. Bahkan Satkorcab Banser Kendal memiliki tim jitu Banser Husada yang mempunyai keahlian teknik pengobatan alternatif.

Pengobatan alternatif yang dimiliki Tim Jitu Satkorcab Banser Husada Kendal ini seperti bekam, akupuntur, pijat, totok syaraf dan sebagainya.

Senin 19 Desember 2022, tim Jitu Satkorcab Banser Husada Kendal melakukan bakti sosial di Desa Sarirejo Kaliwungu. Puluhan warga berbondong-bondong mendatangi bakti sosial ini.

Baca Juga: Atasi Kelangkaan Pupuk Subsidi, Ketua DPRD Kendal Minta Petani Gunakan Pupuk Organik

Koordinator Wilayah I Banser Husada Satkorcab Kendal, Suroso mengatakan kegiatan merupakan langkah Tim Jitu Satkorcab Kendal untuk memperkenalkan Banser Husada yang memang bergerak untuk mengemban tugas kemanusiaan. Khususnya kesehatan.

“Jadi banser-banser ini memiliki keahlian dan keterampilan masing-masing dalam hal kesehatan,” katanya Suroso.

Selain memperkenalkan Banser Husada, juga sebagai layanan kesehatan gratis. Khususnya kepada warga kurang mampu.

"Warga bisa konsultasi kesehatan gratis. Pun untuk terapi ataupun pengobatan alternatif, warga cukup mengisi kotak infak seikhlasnya,” jelasnya.

Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Bawang Merah di Kendal Naik Rp8.000 per Kilogram

Adapun hasil infak, sepenuhnya akan dimasukkan sebagai Kas Banser Husada. Untuk nantinya digunakan menggelar kegiatan dan santunan. Kegiatan bakti sosial ini biasa digelar dua pekan sekali. Adapun tempat berpindah-pindah desa, sesuai permintaan masyarakat atau desa.

Berbagai warga dengan keluhan kesehatan mendatangi. Salah satunya Umar Faruk.
Ia mengaku sering mengalami migrain.

“Tadi di bekam, alhamdulillah hilang rasa pusing di kepala,” imbuhnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X