AYOSEMARANG.COM -- Puasa di bulan Ramadhan merupakan ibadah istimewa yang memiliki banyak keutamaan. Rasulullah SAW telah menjelaskan keutamaan ini dalam hadits tentang puasa Ramadhan, yang menjadi sumber hukum kedua dalam Islam setelah Al-Qur'an.
Hadits shahih tersebut mengajarkan tentang niat puasa, pahala bagi orang yang berpuasa, keutamaan berbuka dengan kurma, hingga keistimewaan malam Lailatul Qadar.
Berikut adalah 40 hadits tentang puasa Ramadhan lengkap dengan arti yan terkandung:
"Barang siapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka diampuni baginya dosa-dosa yang telah lalu."
"Berpuasalah karena kalian melihat Hilal dan berbukalah ketika kalian melihatnya. Jika terhalang mendung, maka sempurnakan bilangan Sya’ban menjadi 30 hari."
Baca Juga: Benarkah Puasa Batal Jika Muntah? Ini Dalil yang Menjelaskan Hukumnya
"Di surga ada satu pintu bernama Ar-Royyan yang hanya dimasuki oleh orang-orang yang berpuasa pada hari kiamat."
"Allah berfirman: Setiap amalan anak Adam adalah untuk dirinya, kecuali puasa. Itu untuk-Ku, dan Aku yang akan membalasnya."
"Tidak ada puasa bagi orang yang tidak meniatkannya sejak malam hari."
"Barang siapa yang berpuasa, maka akan dipanggil dari pintu Ar-Royyan."
"Puasa itu adalah perisai."
"Makanlah dan minumlah hingga Ibnu Ummi Maktum adzan, karena dia tidak akan adzan kecuali setelah terbit fajar."
"Kami sahur bersama Nabi, lalu beliau sholat. Jarak antara sahur dan adzan adalah seukuran bacaan 50 ayat."
"Bersahurlah kalian, karena dalam sahur ada keberkahan."