Khutbah Jumat Menyantuni Anak Yatim di Bulan Muharram, Inilah Khutbah Jumat Bulan Muharram 1444 H Terbaik!

photo author
- Kamis, 27 Juli 2023 | 21:10 WIB
Khutbah Jumat tentang menyantuni anak yatim (Pixabay)
Khutbah Jumat tentang menyantuni anak yatim (Pixabay)

وَيَسْأَلونَكَ عَنِ الْيَتَامَى قُلْ إِصْلاحٌ لَهُمْ خَيْرٌ وَإِنْ تُخَالِطُوهُمْ فَإِخْوَانُكُمْ وَاللَّهُ يَعْلَمُ الْمُفْسِدَ مِنَ الْمُصْلِحِ

Artinya, “Mereka menanyakan kepadaMu (Nabi Muhammad) tentang anak-anak yatim. Katakanlah, ‘Memperbaiki keadaan mereka adalah baik!’ Dan jika kamu mempergauli mereka, maka mereka adalah saudara-saudaramu. Allah mengetahui orang yang berbuat kerusakan dan yang berbuat kebaikan.” (QS Al-Baqarah [2]: 220).

Merujuk pendapat Imam at-Thabari dalam kitab Tafsir at-Thabari, ia menjelaskan bahwa Allah menurunkan ayat ini untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan orang-orang yang hidup bersama anak yatim yang telah mencampur hartanya dengan harta mereka. Kemudian ayat ini menjelaskan bahwa yang terpenting dalam hal ini adalah pemeliharaan yang baik terhadap anak-anak yatim, tidak menyia-nyiakan hidupnya, tidak menelantarkannya, serta terjamin ketentraman dan kesejahteraannya.

Baca Juga: Peta Bidang Tanah dari BPN Jadi, Pemilik Lahan Terdampak Buka Blokir Proyek Nasional Senilai Rp200 Miliar

Dengan demikian, pelajaran penting dalam ayat ini adalah mengajak kepada kita semua untuk senantiasa membahagiakan anak-anak yatim, dengan cara memenuhi semua kebutuhan-kebutuhan hidupnya dan menjaga kesejahteraan dan ketentramannya.

Ma’asyiral Muslimin jamaah Jumat yang dirahmati Allah

Keberadaan anak yatim dalam suatu rumah menjadi keberkahan tersendiri bagi penghuninya. Keberadaannya menjadi salah satu tanda bahwa rumah tersebut merupakan rumah terbaik dibanding dengan rumah-rumah lain yang di dalamnya tidak ada anak yatim. Hal ini sebagaimana disebutkan oleh nabi dalam salah satu haditsnya, yaitu:

خَيْر بَيْت فِي الْمُسْلِمِينَ بَيْت فِيهِ يَتِيم يُحْسَن إِلَيْهِ. وَشَرّ بَيْت فِي الْمُسْلِمِينَ بَيْت فِيهِ يَتِيم يُسَاء إِلَيْهِ

Artinya, “Sebaik-baiknya rumah di kalangan umat Islam adalah rumah yang di dalamnya terdapat anak yatim yang diperlakukan dengan baik. Dan seburuk-buruknya rumah di kalangan umat Islam adalah rumah yang di dalamnya terdapat anak yatim yang diperlakukan dengan buruk.” (HR Abu Hurairah).

Ma’asyiral Muslimin jamaah Jumat yang dirahmati Allah

Tidak hanya berupa anjuran merawat dan menyantuni anak yatim saja, namun Allah juga menjanjikan pahala yang sangat istimewa kepada orang-orang yang merawat anak yatim. Berkaitan dengan hal ini, Rasulullah saw bersabda:

أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِي الْجَنَّةِ هَكَذَا. وَأَشَارَ بِالسَّبَّابَةِ وَالْوُسْطَى، وَفَرَّجَ بَيْنَهُما شَيْئًا

Artinya, “Aku dan orang yang merawat anak yatim seperti ini dalam surga.” Kemudian nabi memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah, seraya sedikit merenggangkannya.” (HR Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Infinix Hot 30i Berikan Spek Gaming dengan Fitur Unggulan, Hanya Dibanderol Sejutaan

Hadits nabi di atas kiranya sudah cukup bagi kita semua perihal kemuliaan anak yatim dan orang-orang yang merawatnya. Kemuliaan yang akan didapatkan oleh mereka sangat istimewa, yaitu akan di tempatkan di dalam surga berdekatan dengan Rasulullah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemenimipas Teken MoU dengan Delapan Lembaga Negara

Rabu, 19 November 2025 | 21:03 WIB
X