SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – Di Indonesia sendiri, untuk penyakit tipes tergolong penyakit endemik di Indonesia.
Sering dianggap penyakit yang disebabkan oleh kelelahan karena aktivitas padat, faktanya penyakit tipes disebabkan oleh makanan dan minuman yang terkontaminasi bakteri Salmonella Typhi.
Penyimpanan makanan yang tidak bersih, turut menjadi faktor penularan tipes.
Tidak semua makanan disarankan disimpan disuhu kamar, misalnya seperti daging.
Jika dibiarkan terlalu lama disuhu kamar, bakteri bisa berkembang biak dengan cepat.
Baca Juga: Tips Menjaga Pola Hidup Sehat Selama Menjalankan Puasa Ramadhan
Selain itu, mencampur bahan makanan daging dan sayur di dalam lemari pendingin juga bisa meningkatkan penularan bakteri.
Perlu Anda ketahui, mengenai gejala tipes pada orang dewasa, yang mungkin saja berbeda dengan anak kecil.
Gejala baru akan muncul setelah masa inkubasi bakteri selesai, yakni sekitar 7 hari. Lalu apa saja gejala lain tipes pada orang dewasa ini? Simak ulasan berikut yanh dilansir suara.com.
1. Merasakan Demam
Hal paling umum yang menjadi gejala tipes pada orang dewasa adalah muncul demam. Demam ini muncul sebagai respon alami peradangan, saat sistem imun sedang berusaha melawan infeksi bakteri yang terjadi.
Usaha yang dilakukan tubuh ini memicu produksi sel menuju hipotalamus untuk menaikkan suhu tubuh dan mengatasi infeksi yang terjadi.
2. Sembelit
Sembelit akan jadi gejala tipes selanjutnya, yang disebabkan oleh melambatnya gerakan usus akibat infeksi bakteri Salmonella tadi.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Kota Semarang Jumat 8 April 2022, Dilengkapi Buka Puasa dan Sholat
Meski demikian tidak itu saja, sembelit juga berkaitan dengan demam, karena penderita tipes umum mengalami dehidrasi akibat keluarnya keringat dan meningkatnya panas tubuh.
Usus memerlukan cukup air agar dapat beroperasi dengan baik. Ketika tubuh dehidrasi maka kerja usus akan terganggu dan memicu terjadinya sembelit.