BATANG, AYOSEMARANG.COM-- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) berkolborasi dengan TNI AL melakukan akselerasi vaksinasi di empat di titik di wilayah Kabupaten Batang, Sabtu 26 Februari 2022.
Kolaborasi akselerasi vaksinasi tersebut dalam rangka Dies Natalis IPDN ke 66 tahun dan sudah berlangsung ke tiga kali.
"Akselarsi vaksinasi untuk menargetkan 70 Persen supaya masalah Omicron cepat selesai dengan harapan di saat Hari Raya Idul Fitri sudah aman dan tentram. Tidak ada lagi maslah Omicron lagi," kata Rektor IPDN Dr Hadi Prabowo saat monitoring di PT Batang Apparel Indnonesia, Desa Ringingintung, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang.
Dalam monitoring akselerasi kolaborasi vaksinasi tersebut, Rektor IPDN didampingi Kasubdiskesprev Diskesal kolonel Laut (K) drg. Agung Mai Setiana dan Bupati Batang Wihaji.
"Akselearasi vaksinasi Dies Natalis IPDN ke tiga kali ini, pertama di Jatinangor, Jawa Barat, Papua dan kali ini di Kabupaten Batang," ungkap Hadi Prabowo.
Ia menyebutkan, akselarasi vaksinasi yang berlangsung di empat titik di Pemkab Batang menerjunkan 12 tim tenga kesehatan gabungan dari IPDN, TNI AL dan tim tengaga kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Batang.
Baca Juga: Bupati Batang Wihaji Terima 30 Ribu Curhatan Keluhan Layanan Publik hingga Caci Maki.
"Kita sudah siapkan 5.000 vaksin jenis AstraZeneca untuk 4 titik lokasi vaksinasi yaitu di PT Batang Apparel Indonesia, Desa Wonosari Kecamatan Bawang, PT Primatex dan Kecamatan Grinsing," jelas Mantan Sekda Sekda Provinsi Jawa Tengah.
Hadi Prabowo juga mengungkapkan, akaselerasi vaksinasi sebagai bentuk kepedulian dan pengabdian IPDN kepada masyarakat sebagain upaya antisipasi dan percepat pelaksnaan vaksinasi.
"Keberhasilan Indonesia di tahun 2021 terkait ekonomi karena kemampuan dalam pengendalian pandemi Covid-19 dan tingkat partisipasi masyarkat tervaksinasi dan disiplin protokol kesehatan," tukasnya.
Baca Juga: Petugas Hutan Kota Rajawali Batang Olah Sampah Jadi Pupuk Kompos
Sementara itu, Bupati Batang Wihaji sangat mengapresiasi kolaborasi akselerasi vaksinasi oleh IPDN Kemendagri dan TNI AL yang sudah suport percepatan vaksin dosis pertama, kedua dan ke tiga di Kabupaten Batang.
"Ini dalam rangka perintah Pak Presiden. Ayo cepet vaksinasi kalau tidak kejar-kejaran dengan penularan," kata Wihaji.
