BATANG, AYOSEMARANG.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengizinkan Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki dan pejabat jajaranya untuk melakukan studi banding ke Negara Vietnam.
Izin yang akan dikeluarkan Ganjar itu, bukan tanpa alasan. Tetapi karena Batang memiliki kawasan industri terpadu (KIT) yang kini lagi menjadi perbincangan dunia khususnya investasi.
"Kalau nanti pandemi Covid-19 mulai membaik. Saya izinkan beberapa orang pejabat di Batang belajar ke Vietnam," katanya.
Baca Juga: DISKON BESAR 12 Kode Promo Gojek Mei 2022 untuk GoRide, GoCar, GoSend, dan Gopay, hingga 90 Persen!
Ia mengatakan, kawasan industri yang dibangun oleh pemerintah Negara Vietnam dalam proses prizinanya tidak ada yang sulit.
"Hari ini yang terjadi di kawasan industri Vietnam, investor masuk luar biasa. Pemerintahnya jamin, tanah aja dikasih. Kalau disinikan dikasihnya masih bayar murah,"ungkapnya.
Ia menyebutkan, Kawasan Industri terpadu (KIT) Batang untuk saat ini masih menjadi percontohan di Indonesia.
Baca Juga: Pemkab Kendal Dirikan Dapur Umum untuk Korban Banjir Rob Selama Sepekan
"Kalau ini sukses betul - betul dan produknya yang masuk bagus dengan teknologi masa depanya. Batang mencatatkan sejarah peradaban Indonesia," ungkap Ganjar Pranowo.
Ia juga menegaskan Pemkab Batang harus menerapkan moda pelayanan mudah murah dan cepat.
Artikel Terkait
Batang Expo 2022 Catatkan Transaksi Sekitar Rp2,5 Miliar
Lani Dwi Rejeki Resmi Sebagai Pj Bupati Batang, Ini Pesan Gubernur Ganjar
Lani Dwi Rejeki Jadi Pj Bupati, Ganjar Pranowo Bantu Kelancaran Investor KIT Batang
Masa Transisi Kepala Daerah, GP Ansor Batang Siap Jaga Kondusivitas
Besek Bekas Jadi Action Figure, Karya Pemuda Batang Ini Laku hingga Singapura
14 Orang Mengundurkan Diri, 390 Calhaj Batang Siap Berangkat ke Tanah Suci
Pelonggoran Prokes Covid-19, Pernikahan di Batang Alami Peningkatan 20 Persen
Batang Jadi Sorotan Dunia Investasi, Ini Arahan Gubernur Ganjar
Kurang Fasilitas, GOR Indoor Abirawa Batang Belum Dimanfaatkan Maksimal
Ada Pendampingan KPK, Capaian MCP Pemkab Batang Naik 94,02 Persen