Keunikan rumah joglo selanjutnya terletak pada pintu utama yang berada tengahnya. Filosofi dari lokasi pintu utama ini adalah keterbukaan dan keakraban pemilik Joglo dengan para tamu.
Baca Juga: Ini Arti Kata Lenjeh, Lodok, Lodong di Bahasa Semarangan
Selain pintu utama tengah, joglo biasanya memiliki pintu kiri dan kanan. Tata letak ini melambangkan kupu-kupu yang tumbuh subur dan berjuang dalam keluarga besar.
5. Jendela besar
Selain terasnya yang luas, Rumah Joglo juga memiliki jendela besar. Jendela ini bisa menghiasi bagian depan Rumah Joglo sampai dengan bagian belakang.
Bentuknya sendiri merupakan hasil perpaduan antara tradisi Belanda dan sentuhan khas Jawa.
6. Pagar mangkuk
Keunikan rumah Joglo terletak pada pagarnya yang terbuat dari tanaman yang panjangnya kurang dari satu meter sebagai pengganti bambu.
Baca Juga: 6 Manfaat Air Kelapa yang Baik untuk Kesehatan Tubuh
Pagar ini merupakan filosofi yang memudahkan siapa saja untuk berkomunikasi tanpa hambatan.
7. Filosofi Nama Joglo
Rumah Joglo ini berasal dari kata Tajug Loro (Juglo) yang artinya adalah dua gunung. Dalam budaya Jawa sendiri, gunung merupakan dataran tinggi yang disakralkan, dan bentuk ini dapat dikenali dari bentuk atapnya.
Namun seiring berjalannya waktu, nama Juglo berubah menjadi Joglo, seperti yang dikenal saat ini.
Demikian filosofi dari Rumah Joglo yang perlu kamu tahu. Semoga bermanfaat. (Nila Rafiqa / magang Ayosemarang).