Dosa Makan Makanan Haram, Doa Tak Terkabul hingga Bisa Masuk Neraka: Pastikan Halal

photo author
- Senin, 22 Agustus 2022 | 16:00 WIB
Dosa mengonsumsi makanan haram, doanya tak akan terkabul (grab)
Dosa mengonsumsi makanan haram, doanya tak akan terkabul (grab)

AYOSEMARANG.COM -- Berikut dosa makan makanan haram atau non halal.

Sejumlah konsekuensi akan diterima oleh umat Muslim yang mengonsumsi makanan haram atau non halal. Adapun salah satunya adalah doanya akan tidak terkabul.

Oleh karena itu, Anda harus memastikan jika makanan yang dikonsumsi itu halal. Dengan demikian, kamu dapat terselamatkan dari api neraka.

Berikut penjelasan mengapa umat Muslim wajib makan makanan halal dan menghindari yang haram:

Baca Juga: Menu dan Harga Mie Gacoan Terbaru, Mie Iblis dan Mie Setan Jadi Andalan

Dilansir dari Republika--jaringan Ayosemarang, dalam bukunya yang berjudul Tidak Ada Label Halal MUI: Haram?, Ustadz Luki Nugoroho menjelaskan, doa yang berasal dari orang yang memakan dan minum barang yang haram, maka sudah dipastikan doanya tersebut tertolak dan tidak dikabulkan.

Menurut dia, hal itu sebuah fakta dan ketentuan yang sudah dijelaskan dalam sebuah hadits shahih.

“Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: Wahai sekalian manusia sesungguhnya Allah itu thoyyib (baik). Allah tidak akan menerima sesuatu melainkan dari yang thoyyib (baik). Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin seperti yang diperintahkanNya kepada para Rasul. Firman-Nya: ‘Wahai para Rasul! Makanlah makanan yang baik-baik (halal) dan kerjakanlah amal shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.’ Dan Allah juga berfirman: ‘Wahai orang-orang yang beriman! Makanlah rezeki yang baik-baik yang telah kami rezekikan kepadamu.'

Baca Juga: Inilah Sandaran Dalil hingga Regulasi yang Menjadi Dasar Mie Gacoan Tidak Bisa Disertifikasi Halal

Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan tentang seorang laki-laki yang telah menempuh perjalanan jauh, sehingga rambutnya kusut, masai dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdoa: “Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku.” Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi makan dari yang haram, maka bagaimanakah Allah akan memperkenankan doanya?” (HR Muslim).

Selain doanya ditolak, orang yang mengonsumsi makanan haram juga akan dimasukkan ke dalam api neraka.

Menurut Ustadz Luki Nugoroho, mungkin akan terkesan menjustifikasi ketika ada pernyataan orang yang suka makan-minum dari barang yang haram, maka neraka bakal jadi balasannya di akhirat kelak.

Namun, ini bukan vonis yang gegabah, melainkan putusan hukum yang potensi eksekusinya sangat besar dan hampir pasti.

Baca Juga: Terungkap Jelas! Ini Penyebab Mie Gacoan Tidak Dapat Sertifikasi Halal

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Sumber: Republika

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemenimipas Teken MoU dengan Delapan Lembaga Negara

Rabu, 19 November 2025 | 21:03 WIB
X