Jurnalis Senior Curiga Ada 'Skenario Pembebasan Ferdy Sambo' di Balik Motif Pelecehan

photo author
- Rabu, 7 September 2022 | 21:31 WIB
Tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J, Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi  (Istimewa )
Tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J, Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi (Istimewa )

Rekaman CCTV itu menceritakan semua fakta yang terjadi pada 8 Juli di rumah dinas mantan Kadiv Propam tersebut.

Belakangan ini beredar informasi bahwa Ferdy Sambo sempat mengajak 4 orang anak buah untuk nobar atau nonton bareng rekaman CCTV tersebut.

Keempat orang anak buah yang diajak nobar oleh Ferdy Sambo itu yakni Kompol Chuck Putranto, Kompol Baiquni Wibowo, AKBP Ridwan Soplanit dan AKBP Arif Rahman.

Dikabarkan bahwa dengan teganya Sambo bersama dengan 4 orang anak buah tersebut menonton rekaman CCTV pembunuhan sadis tersebut.

Baca Juga: Ramuan Ajaib Pembasmi Serangga Rayap, Dijamin 'Ngacir' dari Kayu dan Perabotan Rumah

Tidak hanya itu, Sambo juga dikabarkan mengancam 4 orang anak buah tersebut agar rekaman CCTV tersebut tidak bocor.

Ahli hukum Tata Negara sekaligus Youtuber Refly Harun menanggapi kabar yang beredar tersebut.

"Dan ini semakin jelas ya dengan adanya pengakuan mereka bahwa Ferdy Sambo seharusnya sudah tidak bisa lolos lagi dari pembunuhan berencana tersebut," kata Refly Harun.

Meski demikian, Refly Harun masih mempertanyakan sampai kapan motif pelecehan seksual akan dipertahankan.

"Untuk menjerat Ferdy Sambo sendiri sebenarnya sudah cukup kalau misalnya CCTV ada kesaksian seperti ini. Berarti kan mereka melihat sendiri proses pembunuhan itu," tuturnya.

"Tetapi pertanyaannya adalah kemudian seolah-olah pelecehan atau kekerasan seksual di Magelang itu hendak dibesar-besarkan. Apakah ini terkait untuk melokalisir permasalahan agar jangan sampai kemana-mana?" sambungnya.

Kemudian, terkait motif di balik pembunuhan Brigadir J, Refly Harun menduga ada alasan domestik dan non domestik.

Baca Juga: 7 Tanaman dan Pohon yang Bisa Datangkan Keberuntungan untuk Penghuni Rumah

"Jangan-jangan ya (motif) domestiknya ada, entah Kuat Ma'ruf entah siapa, tapi non domestiknya juga ada," ujar Refly Harun

Mantan Staf Ahli Mahkamah Konstitusi itu mencurigai bahwa 'black box' yang bisa mengungkap keterlibatan orang-orang besar dalam skandal Ferdy Sambo masih tertutup.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Sumber: Seputar Tangsel, Teras Gorontalo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X