PJ Gubernur Jateng Perketat Pengamanan Jelang Pemilu di Jateng, Ada 7 Daerah Rawan Ricuh Termasuk Semarang

photo author
- Selasa, 10 Oktober 2023 | 13:50 WIB
PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana saat jumpa pers usai persiapan Mantap Brata bersama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi.  ((Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa))
PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana saat jumpa pers usai persiapan Mantap Brata bersama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi. ((Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa))

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs Nana Sudjana menekankan agar semua elemen berkolaborasi dan bersinergi untuk menciptakan kesuksesan Pemilu 2024 di Jateng.

Kolaborasi dan sinergisitas itu perlu dilakukan oleh penyelenggara Pemilu di Jateng (KPU, Bawaslu dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu/DKPP), peserta pemilu (Parpol, Caleg), pemerintah, dan seluruh komponen masyarakat.

Menurut Nana, ada tiga indikator keberhasilan dalam pemilu di Jateng yang meliputi partisipasi pemilih yang tinggi, tidak ada konflik yang merusak persatuan, serta pemerintahan dan pelayanan masyarakat berjalan tanpa gangguan.

Baca Juga: Pembentukan Kampung Berkualitas di Kendal Lampaui Target

"Menurut saya ada tiga indikator kesuksesan Pemilu. Itu yang harus selalu kita sosialisasikan dan jaga agar penyelenggaraan pemilu nanti sukses," kata Nana Sudjana dalam sambutannya saat menghadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka persiapan Operasi Mantap Brata 2023-2024 atau Pengamanan Pemilu 2024 yang diselenggarakan oleh Polda Jateng di Hotel Patra Jasa, Kota Semarang, Selasa 10 Oktober 2023.

Nana menjelaskan, sejumlah peran pemerintah dalam perhelatan pemilu meliputi penyusunan data kependudukan, memberikan perlindungan hukum dan keamanan, pelaksanaan kampanye, percetakan dan distribusi logistik.

Selain itu, peran yang dilakukan adalah penanganan ketenteraman, ketertiban, keamanan, menjamin kelancaran pelaksanaan Pemilu, serta menjamin netralitas aparatur sipil negara (ASN) dari pengaruh dan intervensi semua golongan atau partai politik.

Saat ini, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Jawa Tengah pada Pemilu 2024 mencapai 28.289.413 orang, terdiri dari 14.113.893 laki-laki dan 14.175.520 pemilih perempuan. Penyusunan data pemilih ini terus dikoordinasikan dengan KPU sebagai penyelenggara pemilu.

Baca Juga: Walah, Baru Sepekan Aspal Jalan Gentinggunung Mudah Ambyar

Secara rinci, gambaran pemilih di Jawa Tengah adalah kategori Pre Boomer (pemilih yang lahir sebelum 1945) sebanyak 2,16% atau 611.919 pemilih, kategori Baby Boomer (lahir tahun antara 1946-1964) sebanyak 16,62% atau 4.702.658 pemilih.

Sedangkan kategori Generasi X atau Gen-X (lahir kisaran 1965-1980) sebanyak 28,34% atau 8.017.620 pemilih, kategori Milenial (lahir kisaran tahun 1981-1996) sebanyak 32,05% atau 9.065.832 pemilih, dan kategori Generasi Z atau Gen-Z (lahir kisaran tahun 1997-2007) sebanyak 20,83% atau 5.891.384 pemilih.

"Sampai saat ini DPT di Jawa Tengah dari jumlah penduduk sebesar 37 juta pemilih, DPT kita ada 28,3 juta pemilih, tetapi masih fluktuatif karena masih dapat bertambah atau berkurang meskipun dalam jumlah kecil," jelas Nana.

Adapun terkait dengan pengamanan di Jateng, Pemprov Jateng terus meningkatkan kolaborasi dengan Polda Jateng dan Kodam IV Diponegoro.

Baca Juga: Bintek Implementasi Aplikasi Srikandi, Asisten Administrasi Sekda Batang: Arsip Harus Cepat Tersaji

Nana menyatakan, secara prinsip Jawa Tengah sudah siap untuk melaksanakan Pemilu 2024 dengan aman dan damai.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Oriza Shavira Arifina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X