Peternakan Ayam Terbakar, 20.000 ekor Ayam Mati Terpanggang

photo author
- Selasa, 30 Januari 2024 | 11:54 WIB
Petugas pemadam kebakaran saat memadamkan api di peternakan ayam di Desa Kaligading Boja Selasa 30 Januari 2024.  ((edi Prayitno/ kontributor Kendal))
Petugas pemadam kebakaran saat memadamkan api di peternakan ayam di Desa Kaligading Boja Selasa 30 Januari 2024. ((edi Prayitno/ kontributor Kendal))

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - - Diduga akibat hubungan arus pendek, kandang ayam pedaging di Desa Kali gading, Kecamatan Boja, Selasa 30 Januari 2024 pagi terbakar.

Kandang ayam milik Fandi Nugroho ini ludes terbakar dan mengakibatkan 20.000 ayam mati terpanggang.

Kejadian berawal saat pekerja melihat kandang sebelah barat mati lampu, kemudian menelepon pemilik kandang.

“Kemudian penjaga mengecek instalasi listrik masih nyala lalu mengecek kembali kandang sebelah barat, sudah terdapat titik api di atap ujung sebelah barat kandang,” terang Kapolsek Boja AKP Sariyanto.

Kedua penjaga kandang kemudian berusaha memadamkan api menggunakan air dan alat pemadam ringan.

Pemilik kandang juga datang dan membantu memadamkan api, namun api semakin membesar dan menghanguskan seluruh Kandang.

“Karena api cepat membesar dikarenakan kandang terbuat dari bambu dan kayu, pemilik meminta bantuan pemadam kebakaran,” imbuhnya.

Dua unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar kandang ayam dua lantai ini.

Api berhasil dipadamkan namun 20.000 ekor ayam yang ada didalam kandang hangus terbakar. Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Polisi memeriksa saksi dan melakukan olah TKP, dugaan sementara dari hubungan arus pendek namun polisi masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kebakaran tersebut.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Oriza Shavira Arifina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X