Bikin Inflasi, Mbak Ita Was-was Harga Bahan Pokok di Semarang Tak Kunjung Stabil Jelang Ramadhan

photo author
- Rabu, 6 Maret 2024 | 14:26 WIB
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat ditemui di Hotel Tentrem. Mbak Ita sedang mewaspadai harga bahan pokok yang tidak stabil yang membuat inflasi.  (Humas Pemkot)
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat ditemui di Hotel Tentrem. Mbak Ita sedang mewaspadai harga bahan pokok yang tidak stabil yang membuat inflasi. (Humas Pemkot)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta kepada semua pihak terkait untuk intens memonitor harga bahan pokok.

Hal itu Wali Kota Semarang itu sampaikan dalam upaya menekan angka inflasi di Jawa Tengah, khususnya di Kota Semarang.

Mbak Ita, sapaan akrabnya mengakui jika kenaikan inflasi harga bahan pokok di seluruh daerah termasuk Kota Semarang ini dipicu karena adanya peningkatan harga beras, cabai, dan bawang putih.

Selain itu ia menyebut sedang mewaspadai kenaikan harga bahan pokok pada komoditas minyak goreng.

Baca Juga: Sedang Pasang MMT di Pedurungan Semarang, Seorang Pria Tersetrum Sampai Alami Luka Bakar

“Ini menjadi satu kewaspadaan juga bagi kabupaten atau kota,” ujarnya usai melaksanakan High Level Meeting TPID Jateng bersama Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana dan Sekda Jateng, Sumarno di Hotel Tentrem, Rabu 6 Maret 2024.

Mbak Ita juga mengungkapkan berdasarkan informasi yang dia dapat, inflasi di Jateng relatif masih tinggi. Ini menjadi tantangan tersendiri terutama bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dalam upaya mencegah inflasi di daerah.

Untuk itu, Mbak Ita telah mengintruksikan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk terus aktif berperan dan melaporkan upaya-upaya dalam menjaga stabilitas ekonomi di Kota Semarang.

Seperti misalnya Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perdagangan agar lebih intens melakukan monitoring harga bahan pokok di pasar. Kemudian Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk selalu monitoring ketersediaan air bagi para petani.

Baca Juga: Rekapitulasi Suara di Semarang Sudah Selesai, Gerindra Dapat 7 Kursi dan Golkar 5

Meski demikian, Mbak Ita menjelaskan jika harga bahan pokok di Kota Semarang beberapa komoditas sudah mulai turun.

Terlebih dalam hasil pantauannya lewat Lumbung Pangan Kota Semarang (Lumpang Semar), pasokan beras SPHP dari Bulog masih tersedia.

Hanya saja ia tak ingin lengah, mengingat tingkat konsumsi di Kota Semarang sangat tinggi.

Dirinya bakal terus melakukan upaya-upaya menekan inflasi, salah satunya melalui pengendalian harga bahan pokok dengan kegiatan Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X