SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Meskipun polisi sudah menjelaskan tentang penyelidikan sementara, namun kasus tewasnya dr Aulia Risma Lestari (30), mahasiswa PPDS Universitas Diponegero (Undip) masih terus diselidiki.
Kemudian dari tewasnya dr Aulia tersebut, polisi sempat menuturkan menemukan obat bernama Roculax yang digunakan korban.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar menjelaskan, polisi menemukan botol cairan obat Roculax itu di kamar korban berukuran 5 miligram. Namun, sisanya masih ada sekitar 2 miligram.
Baca Juga: Kesaksian Saudara Penjaga Kos yang Tewas Tergantung: Gaji Cepat Habis dan Sering Pinjam Uang
"Jadi roculax itu fungsinya untuk relaksasi terhadap pasien yang akan melakukan proses pembedahan dan itupun ada takarannya. Dari TKP kan kita temukan ada botol yang cc 5 mg,masih tersisa 2 mg. Jadi kemungkinan sudah digunakan 3 mg," ujar Irwan, Senin 19 Agustus 2024.
Kemudian Irwan menambahkan, dalam kasus dokter Aulia ada dua kesimpulan terkait penyebab kematiannya.
Yakni, apakah korban menyutikan obat itu untuk meringankan sakitnya atau memang sengaja bunuh diri.
"Terkaif kematian almarhumah kami kan mengacu pada dua premis, apakah ini kelalaian atau niatnya emang bunuh diri. Apakah ini digunakan korban dalam rangka mengobati sakitnya atau tidak nanti akan kami komunikasikan dengan ahli," jelas dia.
Sementara berkaitan dengan perundungan, pihaknya telah membentuk tim untuk mengusut hal tersebut. Polisi juga akan memeriksa rekan kerja, orang tua korban hingga kekasih korban.
"Sekarang sudah kami bentuk tim untuk gali informasi terkait adanya dugaan perundungan. Tim sedang bekerja. Minggu ini akan lakukan pemeriksaan di circle, teman-teman, orangtua, sahabat, kekasih yang bersangkutan," kata Irwan.
Sebagai informasi dr Aulia adalah dokter RSUD Kardinah tegal yang juga mahasiswa PPDS program studi anestesi Undip.
Dia ditemukan meninggal dunia pada Senin 12 Agustus 2024 di kamar kosnya di daerah Lempongsari, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang.
Baca Juga: Isi Buku Harian Mahasiswi Kedokteran Undip: Nggak Kuat dengan Senior, Pengin Resign
