SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Sebuah video yang memperlihatkan spanduk bertuliskan “tanah sengketa” di area wisata Santosa Stable & Resort Semarang–Boja ramai diperbincangkan di media sosial, terutama di TikTok. Namun, pemilik tempat wisata tersebut, Anna Santosa, menegaskan bahwa informasi itu tidak benar alias fitnah.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @ivansantosa, terlihat seseorang memasang spanduk dan mengklaim lahan wisata itu merupakan hak warisnya. Namun, Anna membantah keras tudingan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa orang yang memasang spanduk itu justru adalah anak kandungnya sendiri.
“Tidak ada sengketa apa pun di Santosa Stable & Resort. Pelaku penyebar fitnah itu adalah anak kandung saya, Ivan Santosa,” ujar Anna saat dikonfirmasi, Minggu 9 November 2025.
Anna mengaku kecewa dengan tindakan sang anak yang dinilainya telah mencemarkan nama baik keluarga dan merugikan usaha wisata yang dikelolanya.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Pelatih Fisik ke Level Internasional, KONI Kota Semarang Gandeng ASCA
“Cara yang dilakukan dengan memasang spanduk dan menyebar fitnah di TikTok itu sangat tidak beradab. Itu jelas mencoreng nama baik saya sebagai ibu sekaligus pemilik tempat wisata ini,” imbuhnya.
Anna juga mengungkap bahwa sebelumnya dirinya sudah memberikan uang senilai Rp25 miliar kepada Ivan setelah suaminya meninggal dunia. Uang itu disebut sebagai bagian dari hak yang diminta anaknya.
“Kalau memang warisan, kan seharusnya menunggu saya meninggal dulu. Tapi setelah menerima uang itu, dia malah membuat ulah dan menyebar fitnah lagi,” jelas Anna.
Meski kecewa, Anna menegaskan tak akan tinggal diam dan siap menempuh jalur hukum.
“Saya hanya ingin meninggalkan warisan ilmu, bukan harta. Dan saya akan memberi peringatan keras kepada siapa pun yang terlibat dalam tindakan ini,” tegasnya.
Baca Juga: Menikmati Keindahan Alam dengan Berkuda di Santosa Stable Boja
Anna memastikan, polemik tersebut tidak berpengaruh terhadap operasional Santosa Stable & Resort. Kegiatan wisata tetap berjalan normal dan pengunjung tetap bisa menikmati fasilitas yang tersedia.
“Untuk para tamu dan wisatawan, silakan datang. Kami tetap buka dan siap menyambut pengunjung seperti biasa,” pungkasnya.