Dampingi Presiden Tinjau Panen Raya, Ganjar Dukung Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia

photo author
- Kamis, 9 Maret 2023 | 18:19 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendampingi Presiden Indonesia Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat mengunjungi panen raya di Kebumen.  (Humas Pemprov Jateng)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendampingi Presiden Indonesia Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat mengunjungi panen raya di Kebumen. (Humas Pemprov Jateng)

KEBUMEN, AYOSEMARANG.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendampingi Presiden Joko Widodo melihat panen raya padi di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Kamis 9 Maret 2023.

Panen padi di Kebumen tersebut mengawali panen raya satu juta hektare lahan padi di Indonesia. Ganjar Pranowo secara tegas mendukung Indonesia menjadi lumbung pangan dunia.

"Ada banyak hal yang tadi disampaikan oleh Presiden. Beliau sangat detail sekali untuk melihat hasil panen terutama padi termasuk harganya," kata Ganjar Pranowo usai kegiatan yang dihadiri oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, serta Badan Pangan Nasional itu.

Baca Juga: Rakor Insfrastruktur di Jateng, Ganjar Pranowo Minta Fokus pada Perbaikan Jalan

Ganjar mengungkapkan, dalam kunjungan itu juga dibahas tentang usulan skema harga padi atau gabah kering panen. Skema itu diharapkan dapat menguntungkan petani.

"Tadi kami bicara skema yang paling menguntungkan untuk petani kira-kira harga berapa. Maka ada dari Kementan, Kemenhan tadi ikut juga ada dari Badan Pangan," ungkapnya.

Selain skema harga panen padi, Ganjar juga mendukung adanya simulasi untuk menentukan harga padi hingga beras.

Usulan itu sempat disampaikan oleh Badan Pangan agar harga di pasaran, khususnya untuk beras, tidak melambung tinggi.

Baca Juga: Sebelum Membeli, Yuk Kenali Perbedaan Mobil Matic dan Manual

"Badan Pangan tadi juga menyampaikan untuk dibuatkan satu simulasi. Simulasi inilah yang nantinya akan dipakai untuk penentuan berapa sebenarnya harga di tingkat petani yang layak agar masyarakat nanti tidak merasa berat untuk membeli harga berasnya," jelas Ganjar.

Skema dan simulasi itu menurut Ganjar dapat mendukung mimpi Indonesia menjadi lumbung pangan dunia.

Hal itu sempat diungkapkan Ganjar dalam unggahan foto di media sosial tentang kegiatan tinjauan panen raya di Kebumen.

"Indonesia lumbung pangan dunia. Siap," tulisnya.

Baca Juga: Suami Kentut di Hadapan Istri Bukan Hal yang Jorok, dr Aisah Dahlan: Itu Romantisme Rumah Tangga

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB
X