Pemudik Ini Nekat Bawa Kura-Kura Langka yang Dilindungi Tanpa Surat Karantina

photo author
- Senin, 17 April 2023 | 19:29 WIB
Petugas balai karantina pertanian Kelas I Semarang memeriksa barang bawaan penumpang KMP Kalibodri yang merapat di Pelabuhan Kendal, Senin 17 April 2023. (edi prayitno/kontributor Kendal)
Petugas balai karantina pertanian Kelas I Semarang memeriksa barang bawaan penumpang KMP Kalibodri yang merapat di Pelabuhan Kendal, Senin 17 April 2023. (edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Sejumlah pemudik yang menggunakan KMP Kalibodri nekat membawa hewan dan tanaman yang dilindungi tanpa disertai surat-surat dari balai karantina.

Petugas gabungan yang memeriksa pemudik di Pelabuhan Kendal menemukan penumpang membawa burung, kura-kura, ayam hingga tanaman kantong semar yang dilindungi.

Ratusan penumpang KMP Kalibodri yang tiba di Pelabuhan Penyeberangan Kendal ini dipantau dan diperiksa barang bawaannya dengan menggunakan mobil x-ray dari Balai Karantina Pertanian Kelas I Semarang.

Baca Juga: Polda Jateng Siap Amankan Mudik Lebaran 2023, Fokus pada Keselamatan dan Kenyamanan Pemudik

Penumpang yang dicurigai membawa hewan dan tanaman diperiksa dengan alat ini.

Dari pemeriksaan petugas gabungan ditemukan penumpang yang nekat membawa burung di dalam kardus.

Petugas pun mengamankan dan menyita burung tersebut dan meminta penumpang yang membawanya menunjukan surat karantina dari Kumai.

Penumpang ini mengelabuhi petugas dengan menyembunyikan burung di dalam kardus yang ditutupi dengan karung.

Tidak hanya burung yang nekat dibawa penumpang KMP Kalibodri, ada pula pemudik yang akan pulang ke Banjarnegara kedapatan menyembunyikan seekor kura-kura langka dan tanaman kantong semar yang dilindungi.

Petugas yang curiga dengan kardus yang dibawa kemudian membongkar dan menemukan kura-kura dimasukan ke dalam jerigen dan ditutup menggunakan tumpukan karung plastik.

Baca Juga: Ini Kriteria Pemudik yang Tidak Diwajibkan Puasa

Setiono, penumpang yang membawa kura-kura mengaku sengaja membawanya untuk dipelihara di kampung halaman.

“Dapat pas lagi mancing di kebun terus saya pelihara dan dibawa pulang. Tadi tidak mengurus surat karantina sebelum berangkat dari Pelabuhan Kumai,” terangnya kepada petugas.

Kepala Balai Karantina Kelas I Semarang, Turhadi mengatakan pemeriksaan bawaan penumpang menggunakan mesin x-ray.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ica Agustin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X