SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Ketua PDIP Jateng Bambang Pacul menuturkan jika pihaknya akan memakai strategi seperti Timnas Italia untuk menghadapi Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan Bambang Pacul dalam jumpa pers di Kantor Marhaen Semarang jelang konsolidasi dan pemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden, Kamis 24 Agustus 2033.
Strategi yang dipakai oleh PDIP Jateng yang mirip Italia seperti kata Bambang Pacul adalah "Catenaccio" atau gerendel pertahanan.
Baca Juga: Eks Wali Kota Semarang Nyeplos Ganjar Pranowo akan Berkantor di Istana Merdeka, Pertanda Apa?
Catenaccio adalah strategi pertahanan berlapis yang dipopulerkan oleh Timnas Italia media 1960 sampai 2000-an.
Pertahanan berlapis dari Italia ini menggunakan lima pemain bertahan dengan satu pemain sebagai sweeper.
Dari tahun ke tahun, strategi catenaccio yang paling ikonik adalah ketika Timnas Italia berhasil juara Piala Dunia 2006.
Dalam skuad itu pertahanan Italia memang dikenal rapat dengan stok pemain seperti Alesandro Nesta, Maldini, Fabio Cannavaro sampai Camoranesi.
Baca Juga: 3 Nama Pengganti Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Ini Tugas Penting yang Harus Dituntaskan
Lalu apa kaitan Catenaccio dengan PDIP Jateng?
Bambang Pacul menyamakan dengan strategi Italita karena pihaknya jelang Pemilu 2024 nanti ingin memperkuat pertahanan.
Pasalnya, di Jateng, yang menurut Bambang Pacul masyarakat sering menyebutnya dengan Kandang Banteng, diprediksi jebol.
"Katanya ada yang bilang Kandang Banteng Jebol. Makanya kita perkuat pertahanan," ungkapnya.
Lebih lanjut Bambang Pacul menyampaikan salah satu cara untuk memperkuat adalah dengan konsolidasi tersebut.
