KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Puluhan guru dengan status pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) rela mengantre dan menunggu giliran untuk diperiksa Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kendal agar bisa memperoleh Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkotika (SKHPN).
Sejumlah guru ini bahkan harus rela antre sejak subuh hari mengingat BNN Kabupaten Kendal membatasi pelayanan SKHPN hanya 100 orang perhari.
Seperti Eni Setiowati, guru di SDN 1 Sijeruk Kendal ini sudah harus datang ke kantor BNNK Kendal selepas subuh agar bisa mendapatkan antrean lebih awal.
Baca Juga: Kejar Target Vaksinasi Anak, Jajaran Polres Kendal Sasar SD di Pelosok Kendal
Ia rela mengantre sejak pagi agar bisa mendapatkan kuota 100 orang setiap harinya.
Mengingat masih ada beberapa persyaratan yang harus diurus sebelum batas akhir pengisian daftar riwayat hidup (DRH) pada 10 Januari mendatang. Seperti surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), surat keterangan sehat, dan beberapa persyaratan lainnya.
"SKHPN ini untuk pemberkasan PPPK. Dari kemarin antrenya panjang, tadi pagi jam 05.00 antre sudah panjang juga dapat nomor urut 56," terangnya, Kamis 30 desember 2021.
Panjangnya antrean membuat Eni memilih pergi ke kantor BNN Provinsi Jawa Tengah atas rekomendasi dari BNNK Kendal. Dengan harapan, bisa segera mendapatkan SKHPN agar bisa mengurus persyaratan lainnya sebelum jatuh tempo.
Baca Juga: Malam Tahun Baru, Lampu di 3 Alun-alun di Kendal Dipadamkan
"Kalau mengurusnya besok-besok, jadi repot karena masih banyak yang harus diurus," katanya.
Sementara Kepala BNNK Kendal, Anna Setiyawati menjelaskan, pihaknya membuka pelayanan bagi PPPK guru untuk mendapatkan surat keterangan bebas narkotika atas kerjasama dengan Pemerintah Daerah Kendal.
Pelayanan dibuka sejak 28 Desember lalu hingga 6 Januari 2022 mendatang.
Setiap harinya dibatasi maksimal 100 pelayanan, dengan menggandeng kantor BNN terdekat. Seperti BNNP Jawa Tengah, dan BNNK Batang.
"Karena waktunya terbatas sampai 6 Januari pelayanan, kami bersinergi dengan menggandeng kantor BNN terdekat agar pelayanan bisa maksimal," terangnya.