KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Tekad BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia, HIPMI Kabupaten Kendal menciptakan pengusaha muda terus dilakukan.
Bahkan HIMPI Kabupaten Kendal mendorong pendidikan kewirausahaan dan kepemimpinan diajarkan sejak dini di satuan pendidikan mulai dari SD, SMP dan SMA.
“Ini untuk meningkatkan kualitas peserta didik dalam menjawab tantangan masa depan dalam menyongsong bonus demografi dan Indonesia Emas tahun 2045, “ jelas Ketua Bidang Pelajar Dan Mahasiswa HIPMI Kabupaten Kendal, Verza Hardiansyah.
Baca Juga: Kini Jadi Series Paling Ditunggu, Begini Cerita Layangan Putus di FB, Viral Sejak 2019
Verza mengatakan, peningkatan kompetensi peserta didik harus di mulai dari pembelajaran skiil entrepreneurship dan leadership sebagai bagian dari pembentukan karakter generasi muda.
Sehingga mereka mempunyai kemandirian, kapasitas dan daya saing tinggi dalam menjawab kompleksitas permasalahan di masa depan.
“Ke depan nanti anak anak muda harus mempunyai jiwa kewirausahaan untuk berani membuka usaha di sektor ekonomi kreatif sehingga bisa mengurangi pengangguran dan menciptakan lapangan pekerjaan," lanjutnya saat beraudiensi dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kendal, Yusuf Wahyu Ahmadi Rabu 29 desember 2021.
Baca Juga: Berikut KronoIogi Pengungkapan Kasus TPPU Hasil Penjualan Narkoba Oleh Polda Jateng
"HIPMI siap melakukan pendampingan kepada teman-teman pelajar dan mahasiswa yang baru memulai usahanya sehingga bisa berkembang," tambah Verza Hardiansyah.
Sementara Kepala Disdikbud Kendal, Wahyu Yusuf Ahmadi menyambut baik dan siap bersinergi dan berkolaborasi dengan HIPMI.
“Saat ini Pemerintah melalui Disdikbud sedang melakukan penguatan profil Pelajar Pancasila sebagai bagian dari program pendidikan karakter di sekolah,” katanya.
Disampaikan pula regulasi pembelajaran tatap muka (PTM) di lingkungan pendidikanyang harus mematuhi standar protokol kesehatan.
Baca Juga: Daftar Harga HP Vivo Lengkap, Spesifikasi Aman untuk 2022
Mulai dari mencuci tangan, memakai masker, pengecekan suhu tubuh dan menjaga jarak, meskipun saat ini Kab Kendal masih masuk level 1.