"Nama Wotgandul dipilih karena di sini dulu terdapat jembatan yang terbuat dari bambu. Dikarenakan jembatan ini tampak gemandul maka diberi nama Wotgandul," papar Amen.
Dari Wotgandul ke arah timur terdapat sebuah jalan bernama Tjap Kauw King. Nama ini diberikan karena di daerah itu terdapat 19 rumah.
Amen Budiman menjelaskan, arsitek dari jalan ini katanya bukan sembarangan orang, namun seorang bandar Tionghoa yang kaya raya dari Dinasti Gulo dengan nama Kapiten Tan Tiang Tjhing.
Tan Tiang memberi nama itu karena terinspirasi dari nama jalan di Jakarta yang misalnya bernama Djie-Lak-Keng atau Tjap-Pee Keng.
"Uniknya, kalau semua nama jalan di Pecinan diubah menjadi nama Indonesia, beda halnya dengan gang ini yang masih tetap Tionghoa," tutupnya.
Baca Juga: Komentar Mabes Polri Soal Penetapan Bahar Smith Jadi Tersangka