SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- 1.367 anak di Kota Semarang mengidap stunting!
Sepanjang tahun 2021, Pemkot Semarang memberikan data bahwa 1.367 anak di Kota Semarang menderita stunting.
Hal tersebut dikarenakan gizi buruk yang dilanda ribuan anak-anak di Kota Semarang tersebut.
Baca Juga: Banyak Lapak Pasar Johar Tidak Sesuai Zonasi, Satpol PP Kota Semarang Lakukan Penataan
Wali Kota Hendi menuturkan, alasan ribuan anak Kota Semarang terkena stunting adalah karena tingkat ekonomi keluarga yang masih rendah.
Hal itu diperparah dengan sedikitnya edukasi soal gizi anak.
"1.367 anak yang masuk kategori stunting bisa tuntas faktornya karena ekonomi dan orang tua tidak paham soal gizi," papar Hendi seperti dikutip dari suara.com
Baca Juga: Penemuan Mayat Pria Hanyut di Kali Pedurungan Kidul Semarang
Hendi menjelaskan, saat ini Pemkot Semarang terus melakukan percepatan penanganan dan antisipasi stunting.
Di antaranya memberikan bantuan perbaikan gizi pada anak dan edukasi terhadap orang tua anak.
"Anggaran total Rp 6,7 Miliar nantinya akan diberikan makanan sehat buat anak-anak yang menderita stunting," kata Hendi.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Semarang 1 Maret 2022, Berawan Berpotensi Hujan Ringan
Hendi memohon agar orang tua lebih memperhatikan kebutuhan gizi anak usia di bawah lima tahun.
"Untuk orang tua tolong perhatikan kebutuhan gizi anak," papar Hendi.
