SEMARANGTENGAH, AYOSEMARANG.COM - Kenaikan harga BBM berjenis Pertamax ternyata berdampak pada peningkatan pengguna Pertalite di Kota Semarang.
Peralihan masyarakat ke Pertalite di Kota Semarang ini dinilai meningkat sejak harga BBM oktan 92 itu resmi naik pada pekan kemarin.
Kenaikan pengguna Pertalite di Kota Semarang itu disampaikan oleh salah satu SPBU di Kampung Kali, Kota Semarang.
Baca Juga: Pertamax Naik, Tak Terpantau Antrean Mengular di SPBU Kota Semarang
Pengguna BBM berjenis Pertalite naik sampai puluhan ribu liter per harinya.
“Jadi dari kenaikan harga Pertamax kemarin, di SPBU kami penjualannya sangat menurun. Biasanya, setiap hari pembelian Pertamax mencapai 7 – 8 ribu liter, sekarang hanya 3 ribu liter,” ujar Pengelola SPBU Kampung Kali, Eduardus Danar, Kamis 7 Maret 2022.
Danar menambahkan peningkatan tiap harinya bisa mencapai 20 hingga 21 ribu per liter dibandingkan sebelumnya hanya sekitar 16-17 ribu liter per hari.
Baca Juga: Tak Cukup Pertamax, Luhut Kode Harga Pertalite dan Gas 3 Kg Bakal Naik
Meski demikian dia yakin pasokan BBM berjenis Pertalite dijamin aman.
“Untuk stoknya, kami order ke pihak Pertamina sesuai kebutuhan dan selalu tersedia sesuai dengan permintaan,” jelasnya.
Kenaikan Pertalite ini juga tampak di SPBU lain di Kota Semarang dalam beberapa hari ini.
Hal itu terlihat dari antrean Pertalite yang selalu mengular sampai panjang.
Baca Juga: Pertamax Naik Jadi Rp12.500, Ini Daftar Harga BBM Terbaru per 1 April 2022
Sementara itu, Yasin seorang pengguna Pertamax mengaku, dirinya masih setia hingga sekarang. Meski, harga Pertamax sedang naik.
